Breaking News

Kajian Islam

Buya Yahya Ungkap Kalimat yang Bisa Membatalkan Shalat, Berdoa Pun Sebaiknya Cukup Sebut Ini

Dalam istilah fikih, kalimat ajnabi adalah perkataan yang tidak ada kaitannya dengan zikir maupun ayat Al-Qur’an.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
FACEBOOK/BUYA YAHYA
Penceramah kondang Buya Yahya memberikan penjelasan penting terkait hal-hal yang dapat membatalkan salat, khususnya berkaitan dengan ucapan yang keluar dari lisan jamaah saat tengah beribadah. 

SERAMBINEWS.COM – Penceramah kondang Buya Yahya memberikan penjelasan penting terkait hal-hal yang dapat membatalkan salat, khususnya berkaitan dengan ucapan yang keluar dari lisan jamaah saat tengah beribadah.

Buya Yahya mengingatkan agar umat Islam lebih berhati-hati ketika melaksanakan shalat, terutama dalam menjaga ucapan. Pasalnya, ada jenis kalimat yang apabila terucap, dapat menyebabkan salat batal.

Kalimat tersebut disebut kalimat ajnabiyah.

Dalam istilah fikih, kalimat ajnabi adalah perkataan yang tidak ada kaitannya dengan zikir maupun ayat Al-Qur’an.

"Di dalam salat hendaknya kita tidak mengucapkan kalimat ajnabiyah. Ajnabi itu adalah kalimat yang tidak ada hubungan dengan zikir, ayat Al-Qur'an dan itu akan menjadi sebab batalnya salat," ujar Buya Yahya, dikutip dari ceramahnya, Rabu (13/8/2025).

Contoh Kalimat Ajnabi

Buya Yahya mencontohkan, kalimat ajnabi misalnya ketika seseorang yang sedang shalat tiba-tiba mengucapkan komentar yang tidak ada hubungannya dengan ibadah.

Baca juga: Buya Yahya Marah Besar Soal Anak Minta Warisan Duluan, Jangan Menikah dengan Orang Ini, Durhaka!

“Misalnya kita lagi salat terus ngomong, ‘Oh, rembulannya terang banget’. Nah, itu ajnabi. Tidak ada hubungannya dengan zikir atau bacaan salat,” jelasnya.

Beliau menegaskan, mengucapkan kalimat seperti itu, baik disengaja maupun tidak, dapat membuat shalat tidak sah.

Pendapat Ulama Mazhab Syafi’i

Menurut Buya Yahya, kebanyakan ulama dari mazhab Imam Syafi’i menyatakan bahwa semua kalimat yang bukan dalam bahasa Arab juga termasuk kategori ajnabi.

Artinya, jika seseorang berdoa dalam salat dengan menggunakan bahasa sehari-hari seperti bahasa Indonesia, maka doa tersebut dianggap sebagai kalimat ajnabi dan berpotensi membatalkan salat.

“Oleh karena itu, hati-hati. Kalau mau berdoa dalam shalat, gunakan bahasa Arab. Kalau mau berdoa dengan bahasa kita, sebaiknya nanti setelah salam,” pesan Buya Yahya.

Baca juga: Buya Yahya Ungkap Hukum Wudhu Pakai Air Asin, Ternyata Selama Ini Banyak yang Salah Paham!

Doa yang Dianjurkan

Buya Yahya juga memberikan tips sederhana untuk tetap bisa berdoa saat shalat tanpa khawatir melanggar aturan.

Menurutnya, cukup dengan memperbanyak mengucapkan doa singkat namun padat makna, salah satunya adalah doa “Rabbana atina”.

“Rabbana atina diulang-ulang saja yang banyak. Doa itu sudah lengkap. Di dalamnya terkandung permintaan kebaikan dunia dan akhirat,” ungkap Buya Yahya.

Doa tersebut berbunyi:

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved