Jejak Kelam Dwi Hartono, Dulu Tersangka Kasus Pemalsuan Ijazah, Kini Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN

Rekam jejak Dwi Hartono kini terungkap, ia ternyata pernah menjadi tersangka kasus pemalsuan ijazah.

Editor: Amirullah
Tribun Jambi/ ISt
TERDUGA OTAK PELAKU - Dwi Hartono, seorang motivator sekaligus pengusaha ditangkap karena diduga menjadi otak pelaku pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta. Dia ditangkap bersama dengan dua terduga tersangka lainnya YJ dan AA, di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (23/8/2025). Dwi Hartono adalah motivator yang diduga jadi otak pelaku pembunuhan Kacab Bank BUMN. 

Tak hanya itu, Dwi Hartono juga dikenal sebagai seorang motivator.

Terlihat di akun YouTube dirinya Klan Hartono.

Tampak di beberapa kontennya berisi soal tips dan trik termasuk untuk bisnis hingga lainnya.

Punya 20 Lebih Handphone

Dalam interogasinya, Hartono ternyata memiliki banyak handphone.

"Mana, mana HP-nya mana. HP apa ? Cepet kamu jangan berlama-lama," kata polisi dikutip dari Youtube Jacklyn Choppers.

"Iya bang, iya bang," jawab pelaku.

"Bentar Dan (Komandan) saya ambil dulu. HP-nya 20 lebih, banyak banget," katanya.

"Handphonenya berapa ?" tanya Jacklyn Chopper.

"Banyak, 20 lebih," jawab polisi.

Punya Rumah Mewah di Bogor

Berdasarkan informasi yang beredar, Dwi Hartono  dikabarkan tinggal di wilayah Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Kediaman pribadi Dwi Hartono disebut berada di kawasan Kompleks Perumahan Kota Wisata tepatnya di Jalan San Fransisco, Blok Q1 No. 8 dan 9, mengutip TribunnewsBogor.com.

Rumah tersebut berada di pinggir jalan yang menjadi akses utama.

Kedua bangunan mewah dengan cat putih tersebut nampak sepi dari aktivitas.

Pagar berwarna emas yang tinggi tertutup rapat dengan lampu yang dibiarkan menyala meski di siang hari.

Menurut salah satu petugas keamanan yang ditemui sekitar lokasi, bangunan tersebut saat ini dalam keadaan kosong.

Namun petugas keamanan perumahan mengaku tidak tahu sejak kapan bangunan tersebut dikosongkan.

"Udah kosong. Regu saya ini baru masuk hari ini, gak tau juga (kosong sejak kapan)," ujarnya.

Pendidikan Mentereng

Dwi Hartono kerap memamerkan pendidikannya yang bergengsi. 

Ia diterima di program Magister Administrasi Bisnis (MBA) Universitas Gadjah Mada (UGM).

Bahkan, ia pernah sesumbar mengambil tiga jurusan S2 sekaligus, dengan target melanjutkan hingga doktoral, bahkan profesor.

“Per 2024 ini saya ambil S2 langsung tiga jurusan guys. Rencananya sampai S3 syukur bisa profesor, hahaha,” tulisnya di Instagram.

Dengan latar belakang bisnis, pendidikan, hingga kekayaan yang mentereng, kejatuhan DW sebagai tersangka kasus penculikan dan pembunuhan membuat publik terkejut. Sosok yang selama ini dikenal dermawan, ternyata menyimpan sisi gelap yang berujung maut.

(Bangkapos.com/Tribunnews.com/TribunDepok.com)

 

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Rekam Jejak Dwi Hartono, Pernah jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu, Kini jadi Tersangka Pembunuhan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved