Siapakah F yang Perintah Menculik Ilham Pradipta? Pelaku Minta Perlindungan Kapolri dan Panglima TNI

F yang disebut bekerja di sebuah instansi, hingga kini belum ditangkap oleh kepolisian. Munculnya sosok F bermula dari pengakuan pelaku penculikan

Editor: Amirullah
Instagram @hampradipta dan TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
SOSOK VIRAL - Sosok Ilham Pradipta Kepala Cabang Bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta Pusat korban pembunuhan. Foto diunduh dari Instagram dan dokumen Tribun Jakarta. Siapakah F yang Perintah Menculik Ilham Pradipta? 

SERAMBINEWS.COM - Misteri sosok berinisial F yang disebut sebagai pihak yang memerintahkan penculikan Mohamad Ilham Pradipta, Kepala Cabang Bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta, masih jadi tanda tanya besar.

Meski delapan tersangka sudah ditangkap polisi, figur F yang dikaitkan dengan sebuah instansi hingga kini belum tersentuh hukum.

Pengakuan para pelaku membuka fakta bahwa komplotan terbagi dalam beberapa klaster: mulai dari pengintai, penculik, hingga aktor intelektual yang diduga menjadi dalang pembunuhan.

Siapa sosok F sebenarnya?

Diketahui, F yang disebut bekerja di sebuah instansi, hingga kini belum ditangkap oleh kepolisian.

Munculnya sosok berinisial F bermula dari pengakuan pelaku penculikan Ilham.

Komplotan penculikan dan pembunuhan Ilham terbagi dalam setidaknya dua kelompok.

Kelompok pertama adalah penculik dan kelompok kedua adalah aktor intelektual yang berperan di balik layar.

Polisi telah menangkap delapan orang yang terlibat dalam kasus penculikan dan pembunuhan yang terjadi di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (20/8/2025).

Delapan tersangka tersebut adalah AT, RS alias Eras, RAH, RW, C, DH, YJ, dan AA.

Empat tersangka pertama, AT, RS alias Eras, RAH, dan RW, ditangkap pada Kamis (21/8/2025).

Baca juga: Sosok F, Oknum Aparat Perintahkan Culik Kepala Cabang Bank BUMN, Dijanjikan Bayaran Rp 50 Juta

AT, RS, RAH diamankan di Jalan Johar Baru III Nomor 42, Jakarta Pusat.

Sedangkan RS alias Eras diringkus di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur saat berupaya melarikan diri.

Keempatnya berperan sebagai eksekutor penculikan dan penyerahan korban kepada kelompok lain.

Empat tersangka berikutnya, C, DH, YJ, dan AA, ditangkap pada Sabtu (23/8/2025) malam di Solo, Jawa Tengah, dan Minggu (24/8/2025) sore di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved