Nova Iriansyah: Makan Lobster di Jakarta, Bayarnya Bisa Nangis, Kalau di Simeulue Malah Tiap Hari

Penulis: Sari Muliyasno
Editor: Yusmadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plt Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah meresmikan dermaga rakyat Desa Lamereum, Kecamatan Alafan, Simeulue, Sabtu (5/1/2019).

Laporan Sari Muliyasno | Simeulue

SERAMBINEWS.COM, SINABANG - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menyebutkan makan Lobster di luar Simeulue bisa membuat orang menangis ketika membayarnya, karena terlalu mahal.

Sementara di wilayah kepulauan itu udang besar itu menajdi salah satu unggulan ekonomi.

“Makan lobster di Jakarta, satu ekor sampai tiga jutaan. Habis makan kita menangis dan menyesal, gak enak bayarnya terlalu mahal. Di sini tiap hari saya makan lobster, gratis lagi,” kata Nova Iriansyah saat kunjungan kerja di wilayah itu sebagaimana dalam rilis melalui Humas Provinsi Aceh yang diterima Serambinews.com, Sabtu (5/1/2019).

Baca: WOW! Lobster Bikinan Istri Bupati Aceh Selatan Menggoyang Lidah Utusan Khusus Presiden, Lezaaat!

Selama berada di Simeulue dalam kunjungan kerja Plt Gubernur Aceh, yakni untuk meresmikan dermaga rakyat Desa Lamereum, Kecamatan Alafan.

Sebagai orang arsitek, Nova melihat keberadaan dermaga di kawasan itu berada di posisi yang tepat, dan dipastikan dapat berfungsi sebagai mana mestinya dalam jangka panjang.

Walau dibangun dengan dana otonomi khusus, setelah diresmikan sudah bisa dimanfaatkan warga dan menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaganya.

Nova melanjutkan, pemerintah tak akan berhenti membangun infrastruktur untuk penguatan ekonomi rakyat.

Baca: Erly Hasyim Siapkan Lobster, Ahmadi Bawa Kopi Gayo

“Karena di Simeulue hasil laut sangat potensial, pembangunan pelabuhan menjadi penting.” tandas Nova.

Desa Lameureum, merupakan salah satu desa nelayan di Simeulue, dari 100 Kepala Keluarga penduduk desa tersebut 99,9 persen berprofesi sebagai nelayan.

Sementara itu Bupati Simeulue Erli Hasyim berharap, agar pemerintah Aceh dapat memberi perhatian khusus dari berbagai aspek.

Baca: Ratusan Lobster Bertelur Dilepas Kembali ke Laut

“Dermaga ini buah tangan dari Pemerintah Aceh,” ujar Erli.

Selain itu Bupati Erli, meminta Pemerintah Aceh memberi perhatian pada peningkatan fasilitas pelabuhan yang menghubungkan Pulau Simeulue ke daratan, selain dermaga rakyat.

Dermaga itu dibangun dengan pembiayaan dari Dana Otonomi Khusus tahun anggaran 2018, menelan biaya sebesar Rp 1,552.540.000. (*)

Berita Terkini