Laporan Rahmat Saputra | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bekas mobil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) jenis Nissan X-Trail, BL 1 C segera dilelang.
Mobil pelat merah yang kini sudah berubah menjadi BL 104 C itu, masuk dalam daftar 40 unit mobil yang akan dilelangkan oleh Pemkab Abdya pada awal Oktober mendatang.
Kepala Badan Keuangan Kabupaten Abdya, Mussawir SSos MSi membenarkan bahwa mobil buatan tahun 2005 tersebut akan segera dilelang.
"Iya, 40 unit kita lelang, termasuk mobil bekas Bupati dulu, Nissan X-Trail," ujar kepala BKK Abdya, Mussawir SSos MSi.
Baca: Nurchalis Siapkan Ekspor CPO Dari Abdya ke Semenanjung Asia Selatan, Target Perdana 6.000 Ton
Ia menyebutkan lelang akan dilakukan, setelah adanya tafsiran harga dari Kantor Jasa Penilai Publik(KJPP).
"Insya Allah, paling telat awal Oktober sudah kita mulai lelang. Untuk Nissan X-Trail itu prediksi kita, sekitar Rp 40 jutaan, tapi angka resminya kita tunggu dulu dari KJPP," ungkapnya.
Ia menyebutkan, mobil yang dilelang itu, adalah mobil yang sudah melampaui 7 tahun lebih.
Bahkan, dalam daftar lelang itu, sejumlah mobil terbakar juga masuk dalam daftar lelang, namun prediksi harga lelang hanya Rp 3 jutaan saja.
Untuk diketahui, mobil Nissan X-Trail warna hitam pernah dipakai Akmal Ibrahim sebagai kendaraan dinas selama lima tahun menjabat Bupati Abdya Periode 2007-2012.
Sebagai mobil operasional orang nomor satu di Kabupaten Abdya, ditabalkan pelat merah BL 1 C.
Baca: Hari Pertama ke Kantor, Akmal Ibrahim Pilih Mobil Bekas yang Penuh Kenangan
Ketika Jufri Hasanuddin yang menggantikan Akmal Ibrahim sebagai Bupati Abdya Periode 2012-2017, memang tidak menggunakan mobil itu sebagai kendaraan dinas bupati.
Karena sudah tersedia mobil dinas yang baru dan kondisinya lebih wah, yaitu Toyot Land Crauser Prado.
Kendaraan dinas ini, sempat beralih menjadi kendaraan operasional Nashrun Marzuki, Staf Ahli Bupati Abdya.
Tapi beberapa bulan menjelang berakhir jabatan Bupati Jufri Hasanuddin, Nashrun Marzuki mengembalikan mobil dinas tersebut kepada Kabid Aset pada Badan Keuangan Abdya.