Usai Buang Jasad Hakim Jamaluddin, Jefri dan Reza Mampir di Sebuah Warung untuk Beli Sendal Jepit

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi lakukan reka ulang kasus pembunuhan Jamaluddin, Selasa (21/1/2020).

SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Jefri dan Reza, dua eksekutor yang diiming-imingi Umrah oleh Zuraida Hanum setelah menghabisi nyawa suaminya yakni Jamaluddin, kembali melakukan rekonstruksi tahap ke tiga.

Dengan menggunakan sepeda motor Honda Vario, Abang beradik ini meninggalkan lokasi pembuangan jasad Jamaluddin di Dusun II Desa Suka Damai Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deliserdang dan melanjutkan perjalanan menuju ke kediaman Reza.

Namun di pertengahan jalan, keduanya berhenti sejenak di jembatan Desa Namo Rih, Kecamatan Pancur Batu, kabupaten Deliserdang.

Di jembatan ini, kedua pelaku membuang barang bukti berupa sarung tangan dan ponsel.

"Di lokasi pertama membuang sarung tangan dan membuang HP. Di lokasi ini dilakukan dua adegan," ucap seorang penyidik dengan menggunakan alat pengeras suara, Selasa (21/1/2020).

Berawal Dari Masalah Sepele, Danki Brimob Dihajar di Lokasi Wisata, Terpaksa Dievakuasi Tim Gabungan

Usai Eksekusi Hakim Jamaluddin, Begini Cara Tersangka Lenyapkan Barang Bukti

Tangis Reza dan Jefri Dipeluk Ibunya, Sang Bunda Tak Percaya 2 Anaknya Membunuh Jamaluddin

UPDATE Terbaru Kasus Hakim Jamaluddin, Eksekutor Tutupi Jejak dengan Buang Ponsel dan Bakar Baju

Tersangka kasus pembunuhan Hakim Pengadilan Negeri Medan, Zuraida Hanum yang juga istri korban Jamaluddin (kiri), dan eksekutor pembunuhan Jefri Pratama (kanan), memperagakan adegan tempat bertemunya dengan seorang eksekutor saat rekonstruksi atau reka ulang di Cafe Every Day Jalan Ringroad Medan, Sumatera Utara, Senin (13/1/2020). (Tribun Medan/Riski Cahyadi) (Tribun Medan/Riski Cahyadi)

Usai dari lokasi tersebut, kedua pelaku yang berboncengan tersebut sempat membeli sendal jepit di sebuah warung di kawasan Tuntungan.

Dalam reka adegan tersebut, Reza turun dari sepeda motor dan berjalan kaki menuju warung yang tidak jauh dari sepeda motor kedua.

Terlihat terjadi transaksi pembelian sendal, sementara Jefri masih menunggu di atas sepeda motornya.

Di adegan tersebut, dilakukan dua reka adegan.

Kedua pelaku usai membeli sendal jepit, menuju ke kediaman Reza di Jalan Anyalir, Kecamatan Medan Selayang.

Di lokasi ke tiga, ibunda Reza, dan dua wanita lainnya berada di depan pintu rumah yang bercat tembok cream, kusen cokelat.

Di lokasi ini, petugas menggiring kedua pelaku untuk melanjutkan reka adegan ke lima enam.

Di kediaman pelaku Reza, polisi melakukan reka adegan dua kali yakni 5 dan 6.

Di reka adegan ini, kedua pelaku masuk ke dalam rumah dan salah satu di antaranya memasukkan sepeda motor.

Di dalam rumah, keduanya masuk ke dalam kamar dan membuka baju di dalam kamar.

Halaman
12

Berita Terkini