Komjen Listyo Sigit Prabowo Calon Tunggal Kapolri, Puan Maharani: DPR Butuh 20 Hari untuk Putuskan

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Bareskrim Polri, Komjen Listyo Sigit, dalam konferens pers penangkapan terpidana kasus korupsi pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali Djoko Tjandra tiba di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (30/7/2020). Djoko Tjandra ditangkap di Malaysia.

SERAMBINEWS.COM - Calon Kapolri pengganti Idham Azis yang menjadi pilihan Presiden Jokowi jatuh ke sosok Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo.

Komjen Listyo Sigit sudah resmi diajukan Jokowi ke DPR RI.

DPR RI menyebut membutuhkan waktu 20 hari untuk menindaklanjuti pencalonan tunggal Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri di periode selanjutnya menggantikan Jenderal Idham Azis.

Hal itu diungkapkan Ketua DPR RI, Puan Maharani.

"Terhitung 20 hari ke depan, kami akan memproses pelaksanaan mekanisme DPR dalam mengusulkan dan memberikan persetujuan calon tunggal Kapolri, yakni Bapak Listyo Sigit Prabowo," ungkap Puan dalam konferensi pers, Rabu (13/1/2021).

Puan menyebut proses selanjutnya akan dijalankan DPR sesuai ketentuan undang-undang dan mekanisme yang ada.

"Terhitung sejak surat Presiden diterima, Rabu (13/1/2021), DPR akan menjalankan proses sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan mekanisme yang berlaku dan kita akan dapat segera mengetahui apakah Kapolri yang diusulkan oleh Presiden mendapat persetujuan dari DPR," ungkap Puan.

Adapun sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, menyerahkan usulan calon tunggal Kapolri dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada DPR.

"Surprise telah kami terima dari Bapak Presiden, yang mana Presiden menyampaikan usulan pejabat Kapolri yang akan datang dengan nama tunggal, yaitu Bapak Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si yang saat ini menjabat Kabareskrim Polri," ungkap Puan.

Baca juga: Rekam Jejak Komjen Listyo yang Dipilih Jokowi jadi Calon Kapolri, Segini Daftar Kekayaanya

Baca juga: Profil Listyo Sigit Prabowo, Calon Tunggal Kapolri yang Diajukan Jokowi ke DPR

Yakin Fit and Proper Test Lancar

Ketua Umum Arus Bawah Jokowi (ABJ) Michael Umbas yang sebelumnya sempat memberi pernyataan kriteria sosok pilihan Jokowi yang mengarah ke sosok Listyo Sigit, berharap proses fit and proper test di DPR berlangsung lancar.

“Sebagai pendukung Pak Jokowi kami berharap pilihan beliau bisa dikawal dengan baik oleh partai pendukung di DPR sehingga tahapan fit and proper test mulus dan lancar,” kata Umbas kepada media di Jakarta, Rabu (13/01/2020).

Umbas pun yakin sosok Listyo Sigit akan diterima baik di DPR.

“Ya, sebetulnya kan sosok Pak Sigit ini selain Pak Jokowi sreg, teman-teman di DPR juga klop. Justru sebelum diajukan ke Presiden, dukungan mengkristal dari teman-teman di dewan,” tukasnya.

Seperti apa proses Presiden Jokowi memutuskan Listyo Sigit Prabowo, menurut Umbas, sepengetahuannya dilakukan secara normatif namun tetap akomodatif.

“Yang kami ikuti dari internal beliau, Presiden secara objektif dan terukur telah melihat dan mempertimbangkan semua calon yang diusulkan lalu memutuskan satu nama. Beliau mengkomunikasikan dengan pimpinan partai pendukung agar punya spektrum pandangan yang sama hingga kemudian pilihan presiden tersebut disepakati,” ujar Umbas.

Meski demikian, lanjutnya, proses penetapan calon Kapolri tidaklah mudah karena Presiden harus mempertimbangkan berbagai aspek serta dinamika politik, hukum dan keamanan nasional.

“Tetapi pada dasarnya lima calon yang diusulkan oleh Kompolnas sama-sama punya kualifikasi mumpuni, sehingga siapa pun pilihan Presiden pasti yang terbaik,” tandasnya.

Sebelumnya, Umbas memang menilai Listyo Sigit yang akan dipilih oleh Presiden.

“Beliau butuh figur yang memiliki kemampuan dan pengalaman serta teruji dalam menangani berbagai masalah,” ucap Umbas  belum lama ini.

Mensesneg Harap Proses Lebih Cepat

Sementara itu di kesempatan yang sama, Mensesneg berharap DPR segara memproses pencalonan Kapolri dengan cepat.

"Tentu saja kami, pemerintah, mengharapkan proses ini bisa ditindaklanjuti DPR secepat-cepatnya sebagaimana disampaikan Ibu Ketua, 20 hari, dan kami harap bisa lebih cepat dari itu," ungkapnya.

"Sehingga kita bisa memperoleh Kapolri yang definitif tentu saja hasil proses di DPR menyetujui apa yang sudah diusulkan Bapak Presiden," lanjutnya.

Baca juga: Anggota Komisi III DPR Sebut Komjen Listyo Sigit Jadi Calon Tunggal Kapolri, Ini Profilnya

Diketahui, nama Listyo Sigit masuk dalam daftar lima calon Kapolri yang diajukan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) kepada Jokowi, beberapa waktu lalu.

Selain Listyo Sigit, empat nama lainnya adalah Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono dan Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar.

Dua nama terakhir adalah Kalemdiklat, Komjen Pol Arief Sulistyanto dan Kabaharkam, Komjen Pol Agus Andrianto.

Dari kelima jenderal bintang tiga ini, Listyo Sigit memang banyak disebut sebagai kandidat terkuat.

Ia dikenal sebagai mantan ajudan Jokowi. Pun namanya semakin moncer saat ikut menangkap buronan pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra pada Juli 2020.

Baca juga: Polisi Periksa Dua Saksi, Kasus Pembunuhan Warga Masjid Runtoh

Baca juga: Jadi yang Pertama Disuntik, Media China: Jokowi Menerima Vaksin Covid-19 Buatan Sinovac Biotech

Baca juga: Heboh Tanah Terus Bergeser di Lamkleng, Tim Teknik Geologi USK Turun dan Minta Warga Jangan Melintas

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Listyo Sigit Prabowo Calon Tunggal Kapolri, DPR Butuh 20 Hari untuk Putuskan, 

Berita Terkini