“Jangan sampai saat musim haji tahun depan, kita masih berkutat dengan masalah ini-ini saja,” pungkasnya.
Syech Fadhil juga mengingatkan Wali Nanggroe dan Gubernur Aceh bahwa keduanya memiliki tugas dan tanggung jawab.
Sesuai dengan isi qanun, disebutkan bahwa pengajuan permohonan Kuota Tambahan Khusus Jamaah Haji Aceh dilakukan oleh Wali Nanggroe dan Gubernur Aceh.
“Pada pasal 18 ayat 1, disebutkan bahwa Paduka Yang Mulia Wali Nanggroe Aceh dan Gubernur dapat mengajukan permohonan Kuota Tambahan Khusus Jamaah Haji Aceh kepada Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui Pemerintah Pusat,” sebut Syech Fadhil.
Baca juga: Alhamdulillah, Aceh Peringkat 8 Nasional Jumlah Siswanya yang Lulus SBMPTN 2021
Baca juga: Sekjen DPR RI Indra Iskandar: Aceh Kaya di Google 8.810.000 Entri, “Aceh Miskin” 3.660.000 Entri
Baca juga: Tak Perlu Beli TV Baru, Ini Cara Migrasi dari TV Analog ke TV Digital, Siaran Analog Akan Dihentikan
Pada ayat berikutnya disampaikan, kuota tambahan khusus jamaah haji Aceh sebagaimana dimaksud pada ayat 1 merupakan kuota tambahan khusus jamaah haji Aceh nonreguler yang diberikan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi untuk melaksanakan Ibadah Haji melalui Pemerintah Indonesia.
Kuota tambahan khusus jamaah haji Aceh itu sambung Syech Fadhil, tidak mempengaruhi penetapan jumlah kuota haji reguler Aceh yang bersumber dari kuota haji nasional tahunan.
“Saya kira Pemerintah Aceh harus segera bergerak. Segera dibuat peraturan pelaksanaan dan perangkat kerjanya.”
“Wali Nanggroe dan Gubernur juga harus segera meminta kuota haji khusus kepada Kerajaan Arab Saudi melalui Pemerintah Pusat,” imbuh Syech Fadhil.
Dengan demikian, lanjut dia, apabila tahun depan ibadah haji bisa dilaksanakan, Aceh sudah memiliki kuota tambahan khusus.
"Hal ini akan berpengaruh pada daftar tunggu keberangkatan yang akan semakin pendek, tidak sampai 30 tahun," demikian Syech Fadhil.(*)
Baca juga: Musda KNPI Pidie Ricuh, Peserta Saling Dorong, Pemilihan Ketua Ditunda, Ini Pemicunya
Baca juga: Nek Munah Pidie Jaya, KPK, dan Pembangunan Kita (V-Habis)
Baca juga: Crosser Cilik Asal Aceh Berjibaku dengan Pembalap Nasional Lainnya di Ajang Bodisa GTX Championship