5. Terdapat bercak hitam mirip bekas luka di kulit
Masalah kulit shin juga bisa jadi tanda diabetes pada kulit penderitanya. Kondisi kulit ini memicu terbentuknya bercak hitam sampai membentuk garis mirip bekas luka di kulit.
Istilah medis penyakit ini adalah dermopati diabetik.
Umumnya, bercak hitam mirip bekas luka ini muncul di tulang kering. Namun, tidak menutup kemungkinan bercak hitam dan bekas luka terlihat di lengan, paha, atau area tubuh lainnya.
Tidak seperti bercak hitam penuaan yang bisa memudar setelah 18 bulan, bercak hitam dan bekas luka pada penderita diabetes ini sulit hilang dalam jangka waktu lama.
6. Muncul beruntusan merah atau kekuningan
Ciri-ciri luka diabetes lainnya bisa berupa beruntusan kuning kemerahan mirip jerawat.
Tidak seperti jerawat yang hanya berwarna kemerahan, warna beruntusan pada diabetes bisa kekuningan.
Beruntusan ini bisa muncul di bokong, paha, lekukan tubuh, siku, atau lutut. Benjolan kecil berisi air ini juga terasa gatal.
Beruntusan bisa muncul saat gula darah tinggi tidak terkendali dan bisa sembuh setelah diabetes terkontrol.
Baca juga: Hari Bersepeda Sedunia 2021, Simak Manfaat Bersepeda Bagi Penderita Diabetes
7. Kutil tumbuh di beberapa area tubuh
Ciri-ciri diabetes yang nampak pada kulit lainnya yakni munculnya kutil. Kendati tidak berbahaya, kutil bisa jadi tanda terlalu banyak insulin dalam darah.
Kutil pada penderita diabetes bisa muncul di kelopak mata, leher, ketiak, dan selangkangan.
Jika Anda mendapati beberapa ciri-ciri diabetes yang nampak pada kulit di atas, coba konsultasikan kepada dokter.
Masalah pada kulit seperti luka diabetes perlu mendapatkan penanganan serius agar tidak timbul komplikasi. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Lag-lagi, Harga Emas di Lhokseumawe Naik, Ini Rincian Harganya
Baca juga: Sudah Dua Bulan, tak Ada Lagi CJH Lhokseumawe yang Ajukan Pengembalian Dana Pelunasan BPIH
Baca juga: Empat Rohingya Masih Ditampung di BLK Lhokseumawe, Ini Sebabnya