Jika tidak ada keputusan saat itu, Isaczai, duta besar Afghanistan yang saat ini diakui untuk PBB, akan memberikan pidatonya.
Ketika Taliban terakhir memerintah dari tahun 1996 hingga 2001, PBB menolak untuk mengakui.
Taliban mengatakan menginginkan pengakuan internasional dan bantuan keuangan untuk membangun kembali negara yang dilanda perang itu.
Namun susunan pemerintahan baru Taliban menimbulkan dilema bagi PBB.
Baca juga: Taliban Ingin Berbicara di Majelis Umum PBB Sebagai Pemerintah Resmi Afghanistan
Beberapa menteri sementara termasuk Muttaqi masuk dalam daftar hitam teroris internasional dan penyandang dana terorisme oleh PBB.
Taliban mengatakan mereka mencalonkan perwakilan permanen PBB yang baru, Mohammad Suhail Shaheen, kata juru bicara PBB.
Dia telah menjadi juru bicara Taliban selama negosiasi damai di Qatar.(*)