“Saya juga bisa membantu perekonomian keluarga hingga merenovasi rumah orang tua,” tuturnya.
Tak hanya itu, dia disuruh kuliah. “Biayanya ditanggung semua,” ucapnya.
Tak seperti hubungannya dengan pejabat negara, kini Lina bukan lagi di sangkar emas. Dia dibebaskan untuk berteman dengan siapa pun asalkan tidak berbuat macam-macam.
Lina sempat berpikir jatuh hati dengan pengusaha itu, namun langsung dibuang jauh-jauh lantaran suami gelapnya memiliki istri dan anak di Kalimantan.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Cerita Mahasiswi Asal Manado Jadi Wanita Simpanan Pengusaha Kalimantan, Sebulan Diberi Rp 30 Juta,