Daun Bidara

Daunnya Bisa Mengobati Sihir, Ustadz Khalid Basalamah Ungkap Ciri-ciri Pohon Bidara

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan manfaat daun bidara untuk mengobati orang yang terkena sihir.

SERAMBINEWS.COM - Berikut ciri-ciri pohon bidara menurut penjelasan Ustadz Khalid Basalamah.

Pohon bidara tentunya sudah tidak asing lagi di telinga umat muslim.

Pasalnya, pohon bidara yang memiliki nama ilmiah Ziziphus mauritiana ini dikenal dapat mengusir gangguan ghaib hingga mengobati sihir.

Untuk mengobati sihir, umumnya bagain bidara yang digunakan ialah daunnya.

Manfaat daun bidara untuk mengobati sihir diungkapkan oleh Ustadz Khalid Basalamah dalam kajian dakwahnya, seperti dikutip Serambinews.com dalam kanal YouTube Ahli Sunnah, Kamis (25/11/2021).

"Pohon bidara penting, daunnya untuk mengobati sihir, untuk memandikan jenazah, setiap antum harus cari pohon bidara," katanya di awal video.

Jenis pohon bidara Arab. (SERAMBINEWS.COM/FIRDHA USTIN)

Baca juga: Mengenal Daun Bidara, Tanaman Herbal Berkhasiat Bisa Diolah Menjadi Masakan

Ustaz Khalid Basalamah yang merupakan pendakwah asal Makassar, Sulawesi Selatan ini juga membeberkan cara mengolah daun bidara untuk mengobati sihir.

"Kalau mau mengobati sihir, pakai 7 lembar sunnah Nabi SAW pakai 7 lembar diblender, cemplungin (masukin) di air, minum, itu seperti racun buat syaiton itu," lanjutnya.

Ciri-ciri Pohon Bidara

Lantas, seperti apakah ciri-ciri pohon bidara? Simak berikut penjelasan Ustadz Khalid Basalamah berikut ini.

Tanaman bidara adalah sejenis pohon kecil yang selalu hijau dan memiliki buah.

Bentuk daun bidara meyirip dan punya tulang daun, mirip dengan daun jeruk nipis. Namun, ukurannya lebih kecil.

Jenis pohon bidara arab (SERAMBINEWS.COM/SYAMSUL AZMAN)

Tanaman herbal ini mempunyai sejumlah manfaat dan khasiat kesehatan seperti sembuhkan demam dan alergi.

Baca juga: Anak Susah Diatur? dr Zaidul Akbar : Coba Mandikan dengan Air Daun Bidara, Ini Caranya

Pohon bidara memiliki buah kecil yang berwarna hijau, bentuknya mirip apel hanya saja berbeda ukuran, sementara untuk rasa, buah bidara memiliki rasa manis.

"Tentu buah bidara manis," kata Ustadz Khalid Basalamah.

Pada batang pohon bidara, terdapat banyak duri yang tajam. 

Sementara pada daun bidara memiliki ciri khusus, yakni jika Anda cabut daun bidara, daunnya akan tumbuh lagi pada hari yang sama.

"Daunnya punya kelebihan, kalau anda cabut, tumbuh lagi pada hari yang sama, jadi gak pernah habis daunnya, itu Subahanallah dengan hikmah Allah," lanjutnya.

Pohon bidara dikenal juga sebagai jujube India, plum India, kurma Cina hingga apel Cina.

Baca juga: 7 Manfaat Daun Bidara Arab Jika Dikonsumsi Secara Rutin, Dapat Mencegah Penuaan Dini hingga Kanker

"Di Jakarta ini disebut pohon apple India, jadi kalau antum ke penjual pohon bisa tanyakan seperti itu," tuturnya.

Namun, setiap daerah memilki nama berbeda untuk pohon bidara ini. 

Mengutip dari Kompas.com, bidara dikenal pula dengan pelbagai nama daerah seperti Jawa adalah widara atau dipendekkan menjadi dara.

Sementara di Madura disebut bukol, bekul di Bali. Kalau di NTT disebut sawu, rote, kom, dan kon. Kemudian Makassar bidara dan kawasan Bima adalah rangga.

Selain dapat mengobati sihir, pohon bidara banyak memiliki manfaat lainnya untuk kesehatan.

Ada beberapa manfaat daun bidara untuk kesehatan seperti mengobati diabetes mellitus, menurunkan kolesterol, menjaga kesehatan jantung, mengatasi masalah pencernaan, manfaat daun bidara sebagai obat masuk angin, menjaga kesehatan tulang dan gigi, mengatasi sariawan hingga membantu penyembuhan luka.

Baca juga: Mengenal Pohon Bidara, Tanaman Istimewa yang Disebutkan dalam Alquran

Terakhir, jika Anda tertarik menanam pohon bidara di halaman rumah, Anda hanya memerlukan tanah yang lembap saja.

"Cuma butuh kelembapan saja, yang penting dia basah InsyaAllah dia subur," terangnya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga: Panglima Laut Lhok Gosong Telaga Aceh Singkil Tangkap Kapal Kompresor Asal Sibolga, Kena Sanksi Adat

Baca juga: Ketua DPRK Aceh Besar Minta Pemkab Kontrak Putra Daerah Sebagai Guru di Pedalaman Pulo Aceh

Baca juga: Vaksinasi di Pijay Telah Mencapai 40 %, Ini Jumlah Warga yang Telah Menjalaninya

Berita Terkini