Pemkab Tamiang Percepat Lelang

Editor: bakri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Aceh Tamiang, Mursil (kiri) saat memimpin rapat percepatan kegiatan DAK Otsus 2022 di ruang kerjanya, Senin (13/12/2021) kemarin.

“Sepanjang tahun ini pemerintah sudah maksimal melakukan vaksinasi, ke depan tinggal pemulihan ekonomi harus dilakukan dengan maksimal juga,” kata Wan Tanindo--sapaan akrab Muhammad Irwan--.

Dia berharap sebagian besar pengerjaan sudah bisa diselesaikan pada triwulan pertama karena bertepatan dengan bulan puasa dan lebaran Idul Fitri.

Lahan perkebunan kelapa sawit yang akan dijadikan relokasi Pasar Opak terlihat sudah bersih, Rabu (4/11/2020). Pemkab Aceh Tamiang kembali meminta perluasan lahan dengan menebang kembali 40 batang kelapa sawit. (SERAMBINEWS.COM/ RAHMAD WIGUNA)

“Harapannya peredaran uang sudah terjadi ketika puasa, ini hanya bisa terjadi bila komitmen untuk melakukan lelang dilakukan Januari 2022,” ujarnya.

Dia menyarankan pemerintah daerah medahulukan pengerjaan fisik, seperti jalan dan jembatan.

Baca juga: Guru Kelas & Penjasorkes Bersiap,Ada Ratusan Formasi PPPK 2021 di Pemkab Aceh Tamiang,Ini Rinciannya

Saran ini tidak terlepas dengan kondisi cuaca yang umumnya cerah pada periode awal tahun, sehingga sangat mendukung rekanan melakukan pekerjaan maksimal.

“Sebaiknya utamakan fisik, kita perhatikan pekerjaan fisik yang dilakukan di atas pertengahan tahun membuat rekanan kesulitan karena sudah masuk musim hujan,” kata Wan Tanindo, sapannya.

Baca juga: Transfer DID Batal, Pemkab Aceh Tamiang Pangkas Honor dan Uang Makan Pegawai, Pokir Dewan Aman

Baca juga: Gugat Putusan PN Stabat, Pemkab Aceh Tamiang Masih Menunggu ‘Restu’ Pemerintah Aceh

Baca juga: Demi Keselamatan Warga, Pemkab Aceh Tamiang Larang Penjualan BBM Eceran di Pusat Kota Kualasimpang

Wan Tanindo optimis bila lelang bisa dilakukan awal Januari 2022, perekonomian masyarakat Aceh Tamiang akan membaik.

Masyarakat tiga kampung pemekaran saat rapat dengan DPRK dan perwakilan Pemkab Aceh Tamiang, Rabu (2/6/2021) (SERAMBINEWS/RAHMAD WIGUNA)

“Dan tentunya program yang tertunda akibat pandemi Covid-19 bisa dituntaskan pada tahun depan,” tukasnya. (mad)

Berita Terkini