SERAMBINEWS.COM, DENPASAR - Pelatih Persija Jakarta, Sudirman mewaspadai Persiraja yang tampil berbeda menjelang pertemuan kedua tim pada laga pekan ke-22 Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Pertandingan dua klub mantan perserikatan itu dipentaskan di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu (31/1/2021), mulai pukul 16.30 WIB.
"Persiraja pada putaran pertama tidak sama dengan sekarang. Persiraja menambah banyak pemain baru sehingga organisasi permainan mereka lebih baik," ujar Sudirman dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan, Sabtu (29/1/2021).
Juru taktik berusia 52 tahun itu juga menyebutkan, ada beberapa pemain asing Persiraja yang harus diwaspadai karena berpotensi membahayakan skuadnya.
Belum lagi motivasi Persiraja sebagai tim zona degradasi yang diyakini Sudirman berlipat ganda untuk memperbaiki posisi mereka pada klasemen sementara.
Persiraja saat ini bertengger di peringkat terakhir atau posisi ke-18 klasemen Liga 1 Indonesia 2021-2022.
"Tim papan bawah mempunyai keinginan besar untuk keluar dari zona degradasi. Kualitas mereka jauh meningkat dari putaran pertama," tutur Sudirman.
Baca juga: Hasil Sidang Komdis PSSI: Borneo FC Dihukum hingga Persiraja Banda Aceh Denda Rp25.000.000
Baca juga: Terganjal Kesepakatan, Jabar Sharza tak Main di Laga Persiraja Vs Persela, Laga Sedang Berlangsung
Baca juga: Imbangi Persipura Jayapura, Pelatih Sergio Alexandre Mengaku Persiraja Kurang Beruntung
Baca juga: Persiraja Tahan Imbang Persipura Jayapura, Dek Gam : Nyan Bek Ka Peusalah Ke Lee Beuh
Demi mengantisipasi perlawanan sengit dari Persija, Sudirman meminta pemainnya untuk waspada.
Marko Simic dan kawan-kawan tak boleh lengah dan memandang remeh lawan.
Persija menganggap semua laga Liga 1 Indonesia 2021-2022 tersisa layaknya pertandingan final.
Sehingga penting untuk dimenangi demi mencapai target peringkat tiga besar pada akhir musim.
"Setiap pertandingan penting, entah itu melawan tim papan atas, papan tengah atau papan bawah.”
“Kami harus memberikan 100 persen kemampuan. Kemauan untuk memenangkan laga harus selalu dijaga karena bisa mengangkat mental dan performa pemain di lapangan," kata Sudirman.
Gelandang Persija asal Nepal, Rohit Chand sepakat dengan pelatihnya soal Persija yang mesti menuangkan segala yang mereka punya di atas lapangan jika ingin menang atas Persiraja.
"Semoga pertandingan itu berjalan dengan baik. Kami sudah siap secara mental maupun fisik. Persiraja tim yang bagus. Semua klub Liga 1 sangat kuat," ujar Rohit.
Persiraja memang membuat perubahan besar pada putaran kedua Liga 1 musim ini.
Skuad berjuluk Laskar Rencong mendatangkan pelatih baru dari Brasil, Sergio Alexandre.
Kemudian, mereka mendatangkan beberapa pemain baru termasuk nama asing yakni gelandang Bruno Dybal (Brasil) dan penyerang Jabar Sharza (Irak).
Kecuali pemain asing, Persiraja juga merekrut lima enam pemain yang bersinar di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua, pada Oktober 2021 lalu.
Kolaborasi mereka bersama sang arsiteki anyar asal Lhokseumawe, Fakhri Husaini berhasil membawa medali perak.
Keenam pemain PON Aceh itu Khairil Anwar, Akhirul Wahdan, Alvin Abdul Halim Nasution, Ridha Umami, Yasvani Yusri plus sang kapten, Muhammad Rizky Yusuf.
Di tiga partai pusingan kedua Liga 1, mereka sudah memperlihatkan kualitas terbaiknya.
Tak ayal, Sergio Alexabdre tak ragu memberikan kepercayaan kepada Yasvani Yusri dkk masuk dalam starting eleven.
Dengan komposisi anyar itu, Persiraja meraup dua hasil seri dan satu kekalahan pada tiga laga awal mereka di putaran kedua Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Dua hasil imbang yakni ketika Defri Riski dkk bermain dengan Persipura Jayapura, dan Persela Lamongan 2-2.
Sementara satu kekalahan menyakitkan ketika bertemu kekuatan PSIS Semarang mengawali putaran kedua.
Khairil Anwar dkk takluk di menit akhir lewat tandukan pemain asing PSIS, Wallace da Costa.
Gol itu diprotes keras kubu Persiraja mengingat waktu pertandingan sudah berakhir.
Sementara Persija tengah dalam tren yang cukup baik di Liga 1 2021-2022.
Dari tujuh laga terakhirnya, skuad Macan Kemayoran mencatatkan empat kemenangan, dua seri dan sekali kalah.
Persija kini menduduki posisi keenam klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 32 poin dari 21 pertandingan.
Baca juga: PORA Pidie akan Digelar November 2022, Mualem: Segera Gunakan Dana Rp 90 Miliar untuk Bangun Venue
Baca juga: Aminullah Tampil Gemilang, Tim Pemko Banda Aceh Lolos ke Babak Delapan Besar
Baca juga: Ketua Demokrat Aceh Restui Romi Syah Putra Jadi Calon Bupati Abdya
Baca juga: Muncul Percikan Api di Tiang Listrik, PLN Tapaktuan Terpaksa Lakukan Pemadaman Sementara
Walaupun Seri Tetap Mumang Ulee
Presiden klub Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam kembali dibuat pusing oleh penampilan timnya.
Hal itu dikarenakan Persiraja Banda Aceh kembali memperoleh hasil imbang dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2021/2022.
Duel Persiraja kontra Persela Lamongan di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Rabu (26/1/2022) berakhir imbang 2-2.
Gol Persiraja dicetak oleh Akhirul Wadhan menit 45+1 dan Assanur Rijal menit 86.
Sementara, dua gol Persela dicetak oleh Rizky Yusuf (gol bunuh diri) menit 29 dan gol Valentino Telaubun menit 53.
Kedua tim pun harus sama-sama berbagi poin dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2021/2022.
Melihat penampilan timnya pada laga tersebut, Presiden klub Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam dibuat pusing.
Pasalnya setelah jeda paruh musim, Persiraja belum mampu memetik poin kemenangan.
Dalam empat laga terakhir, skuat Lantak Laju harus menelan kekalahan dua kali dan dua laga seri.
Hal tersebut semakin menacapkan Persiraja sebagai penghuni dasar klasemen sementara Liga 1 2021/2022, dengan raihan delapan poin.
Selisih poin tesebut sangat jauh, di mana Barito Putera dan Persela Lamongan yang saat ini juga berada di zona degradasi.
Barito Putera dalam 20 laga terakhir mampu mengamankan 16 poin, sementara Persela di 21 laga terakhir mengantongi 17 poin.
Kendati demikian, Dek Gam percaya bahwa skuat Lantak Laju akan mengamankan poin penuh pada laga selanjutnya.
Hal itu diungkapkannya dalam Instagram Stories pada Rabu (26/1/2022) usai laga Persiraja kontra Persela Lamongan.
“Sigo teuk Ruqyah insya Allah ka meunang. Walaupun seri tetap mumang ulee,” ungkap Dek Gam.
(Sekali lagi di Ruqyah (digemplang) insya Allah sudah menang. Walaupun seri tetap sakit kepala juga (pusing)
Pada laga pekan ke-22 Liga 1 2021/2022, Persiraja akan menghadapi Persija Jakarta pada 30 Januari 2022 mendatang.
Sebelumnya, Presiden klub Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam berkomentar terkait hasil imbang saat timnya melawan Persipura Jayapura.
Persiraja ditahan imbang 0-0 saat melawan Persipura Jayapura pada laga pekan ke-20 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Mingu (16/1/2022).
Persiraja yang memainkan formasi 4-3-3 dan Persipura 4-4-2 itu harus puas dengan sama-sama meraih satu poin.
Nazaruddin Dek Gam pun menilai para pemain Persiraja bermain dengan semangat juang tinggi.
“Malam nyo mandum pemain meu apui di maen (malam ini semua pemain berapi-api main),” tulis Dek Gam dalam Instagram Stories-nya, Minggu (16/1/2022) malam.
Melihat penampilan Persiraja yang bermain ciamik, Dek Gam pun meminta kepada semua orang untuk tidak menyalahkannya lagi.
Memang dalam beberapa hari belakang santer terdengar sejumlah kritikan yang dilontarkan kepada Dek Gam selaku presiden klub Persiraja Banda Aceh.
Banyak kritikan yang diterimanya ketika Persiraja mendatangkan pemain muda minim pengalaman, hengkangnya Ahkyar Ilyas hingga Dek Gam menyebut ‘Abeh Peng Kee’ (abis uang aku) ketika timnya di bantai 1-4 dari PSS Sleman.
Setelah Nazaruddin Dek Gam mendatangkan pelatih Sergio Aparecido Alexandre dari Brazil itu, membuat Persiraja perlahan-lahan kembali ‘pulih’.
Dua pertandingan terakhir di tangan Sergio, Persiraja kalah 0-1 dari PSIS Semarang dan 0-0 dari Persipura.
“Nyan bek ka peusalah ke lee beuh (itu jangan salahkan aku lagi ya),” ungkap Dek Gam yang dibumbuhi emotikon tertawa.(*)
Baca juga: VIDEO - Detik-detik Oknum Polisi Dipecat karena Merudapaksa Mahasiswi Magang
Baca juga: VIDEO - Sempat Bebas, Perwira Polisi Terbukti Memperkosa, Dijemput Paksa dari Banjarmasin ke Jambi
Baca juga: VIDEO - Ricuh, Massa Tiyong Geruduk Acara Bimtek PNA Kubu Irwandi
Baca juga: VIDEO - AWAS Modus Baru Penipuan, Pura-pura Jadi Korban Tabrak Lari untuk Memeras yang Punya Mobil