Baca tanpa iklan
Mendiang Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo diketahui mendapatkan sejumlah bintang jasa dan gelar kehormatan yang didapat semasa hidupnya.
Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta, Jumat (1/7/2022) siang dan langsung dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, sore tadi.
Saat pemakaman tersebut dibacakan pula sejumlah bintang jasa dan gelar kehormatan yang dimiliki Tjahjo Kumolo semasa hidupnya.
Di antaranya adalah Bintang Mahaputra Adi Pradana; Bintang Bhayangkara Utama; Bintang Kehormatan Rajawali; Bintang Kehormatan IPDN; Bintang Emas Polri; Gelar Adat Kerajaan Gowa; Gelar Adat Kesultanan Buton; Gelar Adat Suku Kabupaten Maybrat Papua.
Jenazah Tjahjo Kumolo masuk ke liang lahat sekitar pukul 17.35 WIB.
Prosesi pemakaman terhadap salah satu politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu dilakukan secara militer.
Mensesneg Pratikno menjadi inspektur upacara pemakaman jenazah mantan Sekjen PDIP tersebut.
“Saya Pratikno, Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia, atas nama negara, bangsa dan Tentara Nasional Indonesia, dengan ini mempersembahkan gelar persada Ibu Pertiwi, jiwa raga dan jasa-jasa Almarhum Tjahjo Kumolo, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi,” ucap Pratikno.
“Semoga jalan dharma bakti yang ditempuhnya dapat menjadi suri tauladan bagi kita semua dan arwahnya mendapat tempat yang semestinya di alam baka,” tuturnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, liang lahat dari politikus PDIP itu sudah digali oleh petugas pemakaman TMP Kalibata sejak pukul 13.00 WIB.
Total, ada 9 pekerja yang menggali kubur sebagai tempat peristirahatan terakhir Tjahjo. Jenazah Tjahjo akan dimakamkan di Blok Z TMP Kalibata.
Seperti diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Tjahjo Kumolo mengembuskan nafas terakhir di RS Abdi Waluyo Jakarta, pukul 11.10 WIB, siang tadi setelah menjalani perawatan intensif beberapa pekan terakhir.
Putri kandung Tjahjo Kumolo, Rahajeng Widyaswari mengatakan sang ayah sakit karena ada infeksi yang menyebar hingga ke paru-paru.
"Ada infeksi yang menyebar hingga ke paru-paru," kata Rahajeng, dilansir Tribunnews, Jumat (1/7).
Baca juga: Tanggapan Fraksi Partai Aceh di DPRA Atas LKPJ 2021: Let Boh Puyoh, Roe Breuh Lam Upang
Baca juga: Sering Terjadi Bencana, Pemkab Aceh Selatan Gandeng USK Susun Kajian Risiko Bencana
Baca juga: Lhokseumawe Gencarkan Pemeriksaan Hewan Kurban dan Meugang, Ini Jumlah Sapi Sehat
Kompastv: Dimakamkan di TMP Kalibata, Ini Bintang Jasa dan Gelar Kehormatan yang Dimiliki Tjahjo Kumolo