Menurutnya, Eko Ronggo dan korban kerap mengunggah foto bersama, sehingga tidak menyangka terjadi kasus pembunuhan.
"Kaget banget, gak menyangka tega membunuh pacarnya. Karena anaknya ini pendiam."
"Dia sering update status WA, memperlihatkan foto sama dia (pacarnya yang dibunuh)," terangnya, Jumat (18/11/2022), dikutip dari TribunSolo.com.
Selama mengenal Eko Ronggo dari tahun 2016, ia tidak menemukan perubahan kepribadian dari sosok Eko Ronggo .
Dari awal Eko Ronggo dikenal sebagai mahasiswa yang sopan dan tidak berbuat yang aneh-aneh.
Bahkan Eko Ronggo mencari pekerjaan sampingan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Ia menambahkan Eko Ronggo berasal dari keluarga sederhana.
"Pendiam, kalau gak ditanyain gak jawab. Dia juga gak pernah cerita asmara," tambahnya.
Baca juga: VIDEO Semakin Terpojok, Motif KKB Bunuh Dua Warga Toraja di Yahukimo Demi Tunjukkan Eksistensi
Tuntutan JPU
Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) membacakan tuntutan hukuman mati kepada kedua terdakwa dalam sidang di Pengadilan Negeri Wonosari, Selasa (28/03/2023).
Kepala Seksi Intel, Kejaksaan Negeri (Kejari) Gunungkidul, Herman Hidayat, menjelaskan tuntutan hukuman mati diberikan setelah melihat berbagai pertimbangan.
Kondisi korban yang sedang hamil menjadi salah satu pertimbangan karena kedua terdakwa membunuh dua korban.
Selain itu, terdakwa Eko Ronggo juga sempat melakukan upaya pembunuhan terhadap korban, tapi gagal.
Kasus pembunuhan yang dilakukan juga telah direncanakan dengan membawa korban ke pantai di Gunungkidul.
Baca juga: Makmum Masih Wajib Baca Surat Al Fatihah dalam Shalat Jamaah? Ini Penjelasan UAS Berdasarkan Mazhab
Baca juga: Kisah Wanita Hamil Duluan, Pernikahan dengan sang Pacar Tak Direstui Mertua, Sang Ayah Murka
Baca juga: Sedang Sakit Stroke, Nenek Tak Berdaya Dirudapaksa Pria Tak Dikenal, Sang Anak Murka Lihat Pelaku
Sudah tayang di Tribunnews.com: Sosok Eko Ronggo, Divonis Hukuman Mati, Bunuh Pacar Hamil 7 Bulan