Apalagi sesak napas yang ditandai napas yang keluar cukup pendek.
Jika demikian, dianjurkan segera bawa ke UGD terdekat untuk mendapatkan bantuan medis.
"Kalau emergency dan respiratory rate-nya atau tarikan nafasnya sangat pendek, bawa ke UDG karena itu mengancam jiwa, saya bilang cari amannya dulu," kata dr Zaidul Akbar dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube miliknya.
Untuk obat sehari-hari mengatasi sesak napas, dianjurkan mengonsumsi obat herbal.
Ada beberapa obat herbal yang dapat mengatasi sesak napas, seperti kencur, jahe, serai, lengkuas dan cengkeh.
Baca juga: Jika Sering Diminum Bisa Bikin Wajah Awet Muda, Cukup Gunakan Bumbu Dapur Ini Kata dr Zaidul Akbar
Herbal tersebut dipercaya memiliki sifat pedas dan hangat sehingga bagus untuk membantu membuang lendir yang menjadi penghalang napas.
Herbal tersebut juga bagus dikonsumsi bagi penderita asma.
"Ini bicaranya untuk harian, semua herbal yang sifanya hangat, panas, pedas itu bagus untuk buang lendir, ada kencur, jahe, serai, lengkuas, cengkeh, maka yang asma-asma itu minum itu itu yang pertama," lanjutnya.
Selain obat-obatan herbal tersebut, dr Zaidul Akbar juga merekomendasikan orang-orang yang mengalamii sesak nafas untuk menggunakan obat hirup seperti nebulizer untuk melegakan pernafasan.
Nebulizer merupakan alat bantu yang dapat menghasilkan uap udara ini biasanya memiliki campuran cairan NaCL, minyak kayu putih dan probiotik, atau cairan essential oil seperti cengkeh dapat juga digunakan dalam campurannya.
Adapun yang terakhir disampaikan oleh beliau bahwa, penderita sesak nafas ada kaitannya dengan masalah perut atau lambung.
Baca juga: Lemak Rontok Jantung pun Sehat, Inilah Waktu Tidur Terbaik pada Malam Hari Diungkap dr Zaidul Akbar
Maka dari itu, disarankan agar penderita dapat mengurangi atau menghentikan konsumsi makanan yang mengandung tepung seperti gorengan dan sebagainya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)