Jurnalisme Warga

Kerinduan Masyarakat Buloh Seuma akan Hadirnya Sebuah SMA

Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dr. YULIZAR, M.Ed., Praktisi Pendidikan Aceh, melaporkan dari Trumon, Aceh Selatan

Menurut Manaf, untuk melanjutkan jenjang ke SMA di ibu kota kecamatan, anak-anak dari Buloh Seuma harus menempuh jarak 43 km. Tentunya orang tua mau tidak mau harus memiliki sepda motor, tapi masalahnya tidak semua orang tua mampu membelinya.

Kemudian, anak-anak dari Buloh Seuma harus tinggal di rumah kerabatnya di Keude Trumon atau menyewa kamar kos. Kendalanya, tidak semua warga Buloh Seuma memiliki kerabat di sana dan rumah kos pun terbatas, serta terbatas pula uang mereka untuk menyewa tempat kos untuk anak-anaknya

"Oleh sebab itu, kami meminta agar Pemerintah Aceh membuka SMA di Kemukiman Buloh Seuma melalui perpanjangan aspirasi kami, yakni Iqbal yang kini duduk di Komisi VI DPRA,” pintanya.

Hal yang sama juga disampaikan Kepala SMP Negeri 2 Trumon, Zulhadi SPd yang sekolahnya berlokasi di Kemukiman Buloh Seuma.

"Untuk membuka SMA pada tahun ajaran baru ini, tidak kurang ada 60 siswa selain yang tamatan kelas IX SMP Negeri 2 Trumon, ditambah siswa putus sekolah tahun 2023 dan 2024," ungkap Zulhadi.

Menurutnya, setiap tahun pelajar dari SMP Negeri 2 Trumon hanya 50 persen yang melanjutkan ke sekolah menengah, selebihnya mereka putus sekolah akibat jarak yang jauh.

Kata Zulhadi, ada ruang kelas SMP Negeri 2 Trumon  yang masih kosong bisa digunakan untuk kegiatan belajar-mengajar, tetapi meja, kursi, lemari, dan papan tulisnya belum ada.

Ditambahkannya, jika SMA dibuka di Buloh Seuma tidak tertutup kemungkinan siswa dari Kecamatan Kuala Baru, Aceh Singkil, akan masuk ke Buloh Seuma, karena jarak tempuh Kuala Baru ke Buloh Seuma hanya 15 menit perjalanan darat.

Zulhadi menyampaikan, tenaga pengajar sudah tersedia di SMP Negeri 2 Trumon, ditambah lagi putra daerah di sini ada beberapa orang yang sudah meraih gelar sarjana Pendidikan. Mereka siap untuk mengajar.

Menanggapi harapan masyarakat Kemukiman Buloh Seuma, Anggota Komisi VI DPRA, M. Iqbal langsung mengajak Anggota Komisi VI DPRK dan Anggota Dewan Aceh Selatan dari Dapil 6 (Bakongan dan Trumon Raya) untuk bersilaturahmi dengan masyarakat di sana.

Iqbal mengapresiasi harapan dari masyarakat agar dibuka SMA di Buloh Seuma. “Dibukanya SMA wewenang dari Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Aceh, tentu kami akan membicarakannya di tingkat provinsi,” kata Iqbal.

"Insyaallah, apabila dibuka SMA di Buloh Seuma, saya akan bantu perlengkapan di SMP Negeri 2 Trumon untuk dijadikan ruang belajar, " ucap Iqbal.

Hal yang sama diutarakan Maiyatun dari Komisi IV DPRK Aceh Selatan yang membidangi urusan pendidikan. Dukungan juga datang dari Anggota DPRK asal Dapil 6, Mauridi.

Jika diperlukan, mereka akan meminta rekomendasi dari Bupati dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Aceh Selatan.

Sebagai praktisi pendidikan, saya sarankan agar tokoh masyarakat Buloh Seuma bersama Anggota DPRK didampingi Bupati atau Wakil Bupati Aceh Selatan bersama Anggota DPRA bertemu langsung dengan Kepala Dinas Pendidikan Aceh. Data kelengkapan administrasi harus dipersiapkan untuk dipresentasikan di hadapan Kadisdik Aceh.

Halaman
123

Berita Terkini