Berita Aceh Singkil

Gercep, Bupati Safriadi Luncur Koperasi Desa Merah Putih Telaga Bakti, Bertepatan HUT Aceh Singkil

Penulis: Dede Rosadi
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Aceh Singkil, Safriadi didampingi Wakil Bupati Hamzah Sulaiman dan Pimpinan Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Aceh Singkil Abd Jakfar, luncurkan Koperasi Desa Merah Putih Telaga Bakti, saat hari jadi kabupaten itu, Minggu (27/4/2025)

Kabupaten Aceh Singkil, terdiri atas 116 desa. Jika tiap desa dibentuk koperasi maka, akan terbentuk 116 Koperasi Desa Merah Putih. 

"Targetnya setiap desa," kata Azwir saat dikonfirmasi, Rabu (16/4/2025).

Pembentukan koperasi desa merah putih membuka lapangan kerja baru terutama bagi warga lokal. 

Oleh karena itu warga Aceh Singkil, yang berminat menjadi pengurus koperasi dipersilahkan mempersiapkan diri. 

Agar ketika perekrutan dibuka, dapat bersaing secara SDM.

Baca juga: Terkait Gaji PPS, KIP Aceh Timur Masih Menunggu Tambahan Anggaran Pilkada 2024

Koperasi desa merah putih rencananya berdiri secara resmi dan serentak pada 12 Juli 2025.

Pembentukan koperasi dilakukan melalui musyawarah desa. 

Musyawarah pembentukan koperasi didampingi oleh tenaga pendamping dari Kementerian Koperasi.

Pembentukan koperasi tersebut sebagai upaya mendorong swasembada pangan dan pembangunan desa serta pemerataan ekonomi.

Sementara itu pemerintah akan mewajibkan pengurus koperasi desa merah putih mendirikan tujuh unit usaha.

Antara lain kantor koperasi, kios pengadaan sembako, unit bisnis simpan pinjam, klinik kesehatan desa/kelurahan, apotek desa atau kelurahan, sistem pergudangan atau cold storage, dan sarana logistik.

Baca juga: Petani Aceh Utara Menjerit Minta Presiden Tuntaskan Irigasi, Lima Tahun Tak Bisa Aliri Air ke Sawah

Sebagaimana diketahui Presiden Prabowo Subianto melalui Inpres 9/2025, instruksikan jajaran kementerian dan lembaga serta kepala daerah untuk mempercepat pembentukan 80.000 koperasi desa merah putih.

Menurut presiden pembangunan koperasi itu merupakan upaya mendorong swasembada pangan dan pembangunan desa untuk pemerataan ekonomi.(*)

 



Berita Terkini