Ia mengatakan bahwa kasus itu perlu pendalaman lagi apa penyebabnya.
"Sekiranya seluruh pihak yang berkompoten perlu mencarikan solusi agar tidak berlarut-larut dan jika bisa dirujuk kembali," katanya saat dihubungi TribunBulukumba.Com.
Namun secara agama, etika sang mertua kurang tepat, sehingga mendapat sorotan.
Meski peristiwa ini belum diketahui pasti penyebabnya. " Kalau dilihat dari videonya mertua kurang beretika. Tapi perlu didalami lebih jauh, karena siapa tahu ada sikap menantu yang membuat mertua tersinggung boleh jadi begitu," kata Syarifuddin.
Ia jelaskan bahwa mengatakan bahwa secara agama, menantu adalah sebagai anak, sehingga perlu bimbingan agar lebih baik. Demikian juga sebaliknya, menantu harus menghargai mertua.
Apalagi kasus ini dilihat banyak orang dan tetangga, tentu ini membuat malu.
Sebagai KUA, Syarifuddin juga akan menguatkan para tenaga penyuluh di setiap desa dan kelurahan mengenai bimbingan Islam kepada calon pengantin dan masyarakat secara umum.
Peristiwa ini belum ditanggapi Kepala Desa Padang Loang, A Muhammad Rizal saat dikonfirmasi.
Demikian juga mertua dari RN belum dapat diakses hingga berita ini dibuat. (*)
Baca juga: Google Didenda Rp 5 Triliun, Kumpulkan Data Pengguna Ponsel Android secara Diam-diam
Baca juga: Ria Ricis Ungkap Status Hubungannya dengan Evan DC Music
Baca juga: Diisukan Punya Pacar, Teuku Ryan Sudah Move On dari Ricis, Buka Lembaran Baru Usai Bercerai
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com