Berita Aceh Barat Daya

Bupati Abdya Resmikan 2 Gerai Indomaret, Safaruddin: 30 Persen Barang Dagangan Wajib Milik UMKM

Penulis: Masrian Mizani
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GERAI INDOMARET - Bupati Abdya Safaruddin saat meresmikan Indomaret di Gampong Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Senin (4/8/2025).

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Dr Safaruddin SSos SMP resmi membuka dua unit gerai Indomaret yang hadir perdana di Kabupaten Abdya, Senin (4/8/2025).

Dua unit gerai tersebut terletak di jalan Iskandar Muda, Gampong Geulumpang Payong dan Keude Paya, Kecamatan Blangpidie.

Dua unit gerai Indomaret tersebut merupakan hasil inovasi dari pengusaha lokal di Abdya. 

Untuk gerai di Keude Paya merupakan milik Salwati H Muslem dan Syamsuardi Lukman (Tgk Agam) di Gampong Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie.

Bupati Abdya Safaruddin pada kesempatan itu berterima kasih kepada dua pengusaha gerai Indomaret yang telah bersedia menampung pekerja lokal dan juga berkomitmen menampung produk-produk lokal UMKM kabupaten setempat.

Baca juga: DPMP4 Abdya Sosialisasi Perbup Tentang Pengelolaan Dana Desa

"Dari awal kita sudah menyepakati jika Indomaret atau Alfamart yang ingin hadir di Abdya, wajib mempekerjakan tenaga lokal dan menampung 30 persen produk UMKM lokal Abdya," ucap Safaruddin.

Untuk kontraknya, lanjut Safaruddin, akan diperpanjang selama dua tahun sekali. Dimana, tidak luput dari evaluasi sebagaimana MoU yang sudah disepakati.

Menurutnya, gerai Indomaret yang digagas pengusaha lokal ini tentunya dapat memberikan dampak positif untuk dunia usaha di Abdya. 

“Persaingannya juga harus sehat dengan pengusaha-pengusaha lokal lainnya yang membuka gerai serupa. Artinya tidak ada yang dirugikan dengan hadirnya gerai Indomaret ini," kata Safaruddin.

Baca juga: Ini 5 Lokasi Miqat Haji dan Umrah, Berikut Hal-hal yang Harus Diperhatikan Jamaah

Ia juga meminta agar pihak manajemen Indomaret, harus menyediakan barang yang ada nilai izin MUI, produknya berlebel halal.

"Sekali lagi, saya mengapresiasi Buk Salwati atau H Muslem Umar dan Bang Tengku Agam, semoga gerai ini terus berkembang," ucapnya.

Tampung tenaga lokal

Sementara itu, Manejemen Indomaret Wilayah Aceh, Yonanta Kusuma, mengatakan saat ini telah hadir 32 cabang Indomaret se Indonesia dan sekitar 30 ribu otlet di seluruh Indonesia. 

Satu otlet, kata Yonanta, mempu menampung tenaga lokal 7-10 karyawan. Tentunya juga bisa terus bertambah seiring berkembangnya gerai ini. 

Baca juga: 74 Napi di Aceh Bebas Usai Terima Amnesti Presiden, Mayoritas Kasus Narkotika, Ini Daftar Lapas

Ia menyebutkan, produk UMKM yang dihadirkan di outlet tersebut nantinya akan diberikan ruang rak di gerai tersebut, sehingga bisa naik kelas.

"Maka, pada tanggal 7 Agustus ini ada 75 pelaku UMKM yang akan ditraining dan bisa terjual di otlet kami ini," sebutnya.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan jasa layanan lainnya. "Alhamdulillah, ini Indomaret perdana di Abdya," pungkas Yonanta. (*)

Baca juga: Tragis, Seorang Warga Aceh Tamiang Meninggal Dunia Dikeroyok di Malaysia

Berita Terkini