Bahaya Konsumsi Daging Ikan Hiu, Kadar Merkurinya Berpotensi Rusak Sistem Saraf
Hiu adalah predator puncak atau apex predator di laut. Posisi ini membuat hiu memakan banyak ikan kecil dan mengakumulasi zat beracun
Editor:
Amirullah
freepik
ILUSTRASI IKAN HIU - Bahaya Konsumsi Daging Ikan Hiu, Ternyata Kadar Merkurinya Tinggi
Kelompok rentan seperti ibu hamil, anak kecil, dan lansia lebih mudah terkena dampak buruk.
Pada janin, paparan merkuri dari konsumsi ibu hamil dapat mengganggu perkembangan otak dan sistem saraf.
Daging hiu terbukti berbahaya karena kandungan merkuri, arsenik, dan timbal yang tinggi.
Konsumsi jangka panjang bisa memicu gangguan saraf, kanker, hingga kerusakan organ.
Para ahli menegaskan, daging hiu sebaiknya dihindari, terutama oleh anak-anak, ibu hamil, dan lansia.
(TribunnewsMaker.com)(Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul Bahaya Konsumsi Daging Ikan Hiu, Ternyata Kadar Merkurinya Tinggi, Potensi Rusak Sistem Saraf
Baca Juga
| Puluhan Nakes RSUD Teuku Umar Datangi Dinas Kesehatan, Tuntut Kembalikan Besaran Uang Piket |
|
|---|
| Sosok Dini Fitria, Kepala Sekolah yang Viral Usai Tampar Muridnya, Guru Sebut Sering Marah |
|
|---|
| Maling Jarah Gedung Pemerintah Aceh Timur yang Belum Berfungsi, Kerugian Ditaksir Capai Rp 200 Juta |
|
|---|
| 10 Prompt Gemini AI Buat Foto Kamu Seperti Sedang Liburan Keliling Dunia! Tinggal Copy Promt Berikut |
|
|---|
| Sosok Suami Pertama Anti Puspitasari Disebut Mirip Pria Dalam CCTV, Mungkinkah Pelaku Pembunuhan? |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.