Berita Banda Aceh
Mualem Bentuk Satgas Khusus Penertiban Tambang Ilegal di Aceh
Menurut Mualem, dalam rapat tersebut pihaknya juga menyepakati perlu adanya langkah cepat untuk segera menyelesaikan persoalan tambang ilegal.
Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Saifullah
Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf alias Mualem segera membentuk tim Satuan Tugas Khusus (Satgasus) untuk menertibkan tambang ilegal yang ada di sejumlah wilayah Aceh.
Kepastian tersebut disampaikan Mualem usai melaksanakan rapat tertutup dengan sejumlah unsur Forkopimda dan kepala SKPA terkait di Meuligoe Gubernur Aceh, Selasa (30/9/2025).
“Iya (membentuk tim Satgas Khusus untuk menangani tambang ilegal),” ujar Gubernur Aceh.
“Kami sudah siap membentuk Satgas ke lapangan dalam waktu yang dekat ini,” kata Mualem.
Menurut Mualem, dalam rapat tersebut pihaknya juga menyepakati perlu adanya langkah cepat untuk segera menyelesaikan persoalan tambang ilegal.
Baca juga: Konsultan Hukum Serukan Aktor Tambang Ilegal Dipidanakan, Dukung Sikap Tegas Mualem
“Kami sudah sepakat untuk melihat Aceh masa depan,” papar dia.
“Pertama kali di segi pertambangan, perkebunan, dan lain-lain minerba yang ada di Aceh,” terang Mualem.
“Jadi sepakat untuk kita tangani dan tertibkan segera di lapangan,” ujarnya.
Selain itu, Mualem juga menyampaikan, bahwa pendataan tambang ilegal penting untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Serta meningkatkan Pendapatan Asli Aceh (PPA), yang pemanfaatannya akan dirasakan oleh masyarakat.
Baca juga: Kapolri Bubarkan Satgasus yang Dipimpin Ferdy Sambo, IPW Singgung Soal Geng Mafia
“Dengan penataan yang baik, maka tambang-tambang ilegal ini akan kita legalkan,” papar Mualem.
“Nantinya akan dikelola oleh sebuah badan, bisa seperti koperasi gampong dan lain sebagainya serta tetap memperhatikan lingkungan,” terang dia.
“Dengan demikian, para penambang akan lebih nyaman bekerja serta menyumbang dan meningkatkan Pendapatan Asli Aceh,” jelasnya.
Lebih lanjut, kata Mualem, setelah tambang ditata dan dilegalkan, maka pengawasan akan jadi lebih mudah dengan skema melakukan sidak langsung secara rutin tiap beberapa bulan sekali.
“Jika para penambang terbukti menggunakan zat-zat kimia berbahaya seperti merkuri dan lain sebagainya, maka kelompok penambang tersebut akan kita blacklist,” ungkapnya.
Baca juga: Polsek Geumpang Bersama Koramil Pasang Spanduk Stop Tambang Ilegal dan Illegal Logging di Pidie
Mualem mengaku khawatir jika penambang ilegal tidak diawasi ketat.
Karena selain merusak alam, bahan-bahan berbahaya yang tidak mampu diurai oleh alam akan sangat berbahaya bagi masyarakat.
Untuk itu, keterlibatan Forkopimda sangat penting agar upaya penataan serta perumusan pertambangan rakyat yang baik bisa terlaksana sesegera mungkin.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, M Nasir menjelaskan, bahwa tim yang dibentuk terdiri dari pemerintah kabupaten/kota, Kejati, Polda, Kodam IM, SKPA terkait, serta melibatkan para ahli pertambangan atau sumber daya alam.
Dari unsur yang terlibat, lanjut Sekda, juga ditetapkan satu tim satgas lagi terdiri dari Pemerintah Aceh, Polda Aceh, dan Kodam IM, yang tugasnya melakukan penertiban tambang ilegal hingga tuntas.
Baca juga: Ketua PAS Aceh Tu Bulqaini Siap Bantu Mualem Basmi Tambang Ilegal
Nantinya, tim bersama yang melibatkan ahli, bertugas mensosialisasikan pembentukan koperasi tambang dan koperasi-koperasi lainnya guna menghindari terjadinya kegiatan penambangan dan pemanfaatan sumur minyak secara ilegal.
“Yang tim sudah berjalan, yang Satgasus sudah terbentuk,” papar Sekda.
“Kita instruksikan Kadis ESDM koordinasi dengan Kodam dan Polda untuk penertiban sampai dengan tuntas lah,” lanjutnya.
“Kita juga akan segera menyiapkan peraturan atau aturan yang berkaitan dengan percepatan pembentukan legalitas tambang rakyat yang akan disusun oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu bersama Dinas Energi Sumber Daya Mineral Aceh,” pungkas M Nasir.(*)
satgas khusus
Satgasus Penertiban Tambang Ilegal
Tambang Ilegal
Gubernur Aceh Muzakir Manaf
Mualem
Banda Aceh
Serambi Indonesia
Serambinews.com
PLN Aceh Tunggu PLTU Nagan 3 Masuk Sistem Interkoneksi untuk Pulihkan Listrik |
![]() |
---|
Harga Emas di Banda Aceh Naik Ratusan Ribu, Sejarah Tercipta Hari Ini, 30 September Dijual Segini |
![]() |
---|
Pemadaman Listrik di Aceh Ramai Dikaitkan dengan Protes Razia Plat BL |
![]() |
---|
Listrik Padam, PLN Aceh Masih Upayakan Penormalan Secara Bertahap |
![]() |
---|
Kepala BPKA Aceh Imbau Pemilik Kendaraan Mutasi ke Plat BL |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.