Tim Gabungan Sita 7 Bilah Senjata Tajam di Lapas Kelas IIB Blangpidie

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, ACEH BARAT DAYA - Tim gabungan dari Lapas Kelas IIB Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) bersama TNI, Polri melakukan razia di area blok hunian warga binaan, pada Jumat malam (10/10/2025). 

Razia gabungan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Blangpidie, Akhmad Heru Setiawan.

Razia ini merupakan bentuk komitmen pihaknya dalam menjaga keamanan serta mendukung priogram Lapas Zero Halinar (Handphone, Pungutan Liar, dan Narkoba).

“Razia ini kami laksanakan sebagai langkah antisipatif untuk memastikan lingkungan Lapas tetap aman dan kondusif," kata Kepala Lapas Blangpidie, Akhmad Heru Setiawan, Sabtu (11/10/2025).

Baca juga: Harga Emas di Abdya Kembali Naik, Ini Rinciannya pada Sabtu 11 Oktober 2025

Ia menyebutkan, setiap barang terlarang yang ditemukan akan segera diamankan dan dimusnahkan sesuai ketentuan yang berlaku.

Heru mengatakan, kegiatan ini dilakukan dengan tetap memperhatikan prinsip humanis namun tegas terhadap setiap pelanggaran.

“Kami tidak hanya fokus pada penertiban, tetapi juga pembinaan agar warga binaan memahami pentingnya menjaga keamanan bersama,” tuturnya.

Dari razia tersebut, kata Heru, pihaknya berhasil menyita 21 unit kabel rakitan, 7 bilah senjata tajam, 14 headset, 1 unit TWS, 1 alat cukur, 1 cermin, 5 colokan rakitan, 1 korek api, 2 sendok besi, dan 1 power bank. 

"Kita tidak menemukan narkoba," ujarnya.

Baca juga: Membaca Kearifan Tambang dalam Hadih Maja dan Syair Langgolek

Heru menegaskan bahwa kegiatan serupa akan dilakukan secara berkala sebagai bentuk dukungan terhadap program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. 

“Kami berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan memastikan Lapas Blangpidie bebas dari barang terlarang,” tuturnya.

Sementara itu, KBO Reskrim Polres Abdya, Ipda Miswari, menyatakan bahwa kolaborasi antara Lapas, TNI, dan Polri menjadi kunci dalam menjaga stabilitas keamanan di lingkungan pemasyarakatan. 

“Sinergi lintas instansi seperti ini akan terus diperkuat demi menciptakan lapas yang bersih dari segala bentuk pelanggaran,” ungkapnya.

Razia gabungan ini turut melibatkan berbagai unsur pengamanan, antara lain Kasubsi Portatib, Furqan, Kasubsi Giatja Ziaul Fauzi, KBO Reskrim Polres Abdya, Miswari, staf lapas, regu pengamanan, personel Provos Kodim, dan personel Polres Abdya. (*)

Baca juga: Mualem, Wali Nanggroe, Bupati, Walikota, DPRA/DPRK dari PA dan Panglima akan Berkumpul di Aceh Timur