Berita Sabang

Wali Kota Sabang Serahkan Dua Unit Traktor untuk Kelompok Tani

Pemko Sabang menyalurkan dua unit traktor roda empat kepada kelompok tani sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian di Kota Sabang

Penulis: Aulia Prasetya | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/HO
Wali Kota Sabang, Zulkifli H. Adam, mencoba mengoperasikan traktor roda empat yang baru diserahkan kepada kelompok tani di Kota Sabang, Rabu (29/10/2025). 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG - Pemerintah Kota Sabang menyalurkan dua unit traktor roda empat kepada kelompok tani sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian di Kota Sabang.

 Penyerahan dilakukan di halaman Dinas Pertanian dan Pangan, Rabu (29/10/2025).

Dua kelompok penerima manfaat masing-masing adalah Kelompok Tani Setia Kawan Gampong Paya Seunara yang diketuai Junaidi, dan Kelompok Tani Beuna Usaha Gampong Balohan yang diketuai T. Zulfikar TA.

Wali Kota Sabang Zulkifli H. Adam mengatakan, bantuan alat tersebut merupakan bagian dari dukungan pemerintah untuk memperkuat sektor pertanian di luar pariwisata.

“Traktor ini kebutuhan nyata bagi petani Sabang. Sejak periode pertama saya menjabat, dua unit traktor sudah dimanfaatkan petani untuk membersihkan lahan. 

Dengan tambahan ini, diharapkan lahan pertanian bisa digarap lebih maksimal,” kata Zulkifli.

Baca juga: Sinergitas Penegakan Hukum, Polres Sabang Gelar Rapat Koordinasi Bersama PPNS

Ia berharap bantuan ini dapat menumbuhkan semangat petani untuk mengembangkan berbagai komoditas unggulan daerah, seperti padi gogo, alpukat, cokelat, kelapa, dan pinang.

"Petani perlu terus dibina agar semangat menanam tidak luntur. Jika dikelola dengan baik, pertanian bisa menopang ekonomi masyarakat Sabang,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Sabang, Fakri, menjelaskan, traktor yang diserahkan merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian melalui usulan Kelompok Tani Merdeka. Bantuan ini juga bagian dari program ketahanan pangan nasional.

“Traktor ini bisa digunakan bersama kelompok tani lain melalui sistem sewa ringan untuk biaya bahan bakar, operator, dan perawatan. Tujuannya agar alat tetap terawat dan tidak cepat rusak,” jelasnya.

Baca juga: Petunjuk Tes Online GAT untuk Peserta Rekrutmen PLN 2025, Wajib Hadir 30 Menit dan Pakai Format Ini

Ia menambahkan, Dinas Pertanian tengah menyiapkan operator khusus yang akan bertugas pada 2026. 

Pihak dealer juga akan memberikan pelatihan kepada operator dan penyuluh lapangan tentang cara penggunaan dan perawatan alat.

Fakri berharap traktor tersebut benar-benar dimanfaatkan untuk lahan pertanian di Sabang dan tidak dipindahkan ke luar daerah.

“Kami ingin traktor ini digunakan bersama dan produktivitas pertanian Sabang bisa meningkat,” pungkasnya.

Baca juga: Wali Kota Sabang Ajak Kafilah MTQ Niatkan Ibadah dan Optimis Raih Prestasi

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved