Konser Dewa 19 di Lhokseumawe: Seribuan Tiket Terjual, Penyelenggara Pastikan Patuh Syariat & Qanun

Acara pembukaan akan diisi dengan pertunjukan seni dan budaya Aceh, termasuk tarian tradisional yang menggambarkan kekayaan budaya daerah.

“Kami ingin memberikan ruang bagi pemuda Aceh yang berbakat untuk tampil dan menunjukkan karya mereka. Ini adalah wadah ekspresi seni yang positif,” kata Maulana.

Selain pertunjukan seni, Melofest juga akan menggelar kegiatan sosial seperti santunan untuk anak-anak disabilitas, donor darah, dan pembagian hasil penjualan tiket untuk kegiatan sosial di Lhokseumawe.

Baca juga: Ahmad Dhani Ngaku Rugi Miliaran Usai Konser Dewa 19 All Stars 2.0 di GBK Ditunda

Dalam rangka menjaga nuansa religius, konser Dewa 19 akan diselingi dengan tausiah dari ustaz kondang Aceh.

Ketika waktu shalat tiba, acara akan dihentikan sementara untuk memberi kesempatan kepada penonton dan panitia melaksanakan shalat berjamaah.

“Kami ingin menunjukkan bahwa hiburan bisa berjalan berdampingan dengan nilai-nilai keislaman,” tuturnya.

“Ini adalah bentuk keistimewaan Aceh yang damai, religius, namun tetap terbuka dan toleran,” ujar Maulana.

Ia berharap konser ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain bahwa Aceh mampu menyelenggarakan acara besar dengan tetap menjaga nilai-nilai lokal dan syariat Islam.

Baca juga: VIDEO Ahmad Dhani Pamer Foto Dewa 19 di Palestina, Tuai Komentar Netizen

“Melofest adalah bukti bahwa Aceh bisa menjadi tuan rumah kegiatan seni yang berkelas, tanpa meninggalkan identitas dan keistimewaannya,” pungkasnya.(*)