Tegas! Kapolres Abdya Minta Masyarakat Laporkan Jika ada yang Menjanjikan Kelulusan Akpol

Ringkasan Berita:

• Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto menegaskan, tidak ada pihak mana pun yang dapat menjamin kelulusan Akpol dan meminta masyarakat segera melapor jika menemukan penipuan bermodus iming-iming kelulusan.
• Polisi menangkap seorang PNS berinisial ED (39) karena menipu warga hingga Rp600 juta dengan dalih bisa meluluskan anak korban di Akpol.
• Kasat Reskrim menjelaskan, pelaku sempat buron dan berpindah-pindah daerah sebelum ditangkap, serta dijerat Pasal 378 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara.

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Kapolres Aceh Barat Daya (Abdya) AKBP Agus Sulistianto SH SIK mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang mengiming-imingi lulus Akademi Kepolisian (Akpol).

Hal itu, disampaikan Kapolres Abdya, AKBP Agus terkait adanya perempuan oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Abdya yang melakukan penipuan hingga merugikan korban hingga ratusan juta rupiah. 

Kini, kasus penipuan tersebut sudah ditangani oleh Satreskrim Polres Abdya.

"Kami mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terkait kasus penipuan.

Jangan percaya jika ada yang menjanjikan kelulusan kepolisian atau Akpol dengan meminta uang atau barang berharga lainnya," kata Agus Sulistianto, kepada Serambinews.com, Kamis (6/11/2025).

Agus menegaskan bahwa proses seleksi Akpol transparan dan adil, serta tidak ada satu pun orang yang dapat menjamin kelulusan. 

Baca juga: Cemburu Baca Chat Istrinya dengan Tetangga, Satpam Bacok Perangkat Desa di Tuban hingga Tewas

"Jika ada yang menjanjikan lulus Akpol, maka itu adalah penipuan," tegas Agus.

"Jangan menjadi korban penipuan. Laporkan ke Polres Abdya jika Anda memiliki informasi tentang penipuan ini," ucapnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk waspada dan tidak tertipu dengan iming-iming lulus Akpol. 

"Kami tidak menerima suap atau uang untuk menjamin kelulusan. Proses seleksi Akpol adalah proses yang transparan," pungkasnya. 

Tersangka Penipuan Ini Perempuan Oknum PNS

Sebelumnya diberitakan, Satreskrim Polres Aceh Barat Daya berhasil menangkap seorang perempuan yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) asal Gampong Pasar Kota Bahagia, Kecamatan Kuala Batee, kabupaten setempat atas kasus dugaan Tindak Pidana Penipuan dan atau Penggelapan yang merugikan korban hingga ratusan juta rupiah. 

Terduga pelaku berinisial ED (39) ini ditangkap pada, 27 Oktober 2025 sekitar pukul 11.30 WIB, saat hendak menuju ke Puskesmas Kuala Batee.

Penangkapan terhadap terduga pelaku, berdasarkan laporan korban berinisial IR kepada pihak kepolisian pada, 27 Maret 2025 dengan Laporan Polisi Nomor: LP/B/27/III/2025/SPKT/POLRES ABDYA/POLDA ACEH, tentang dugaan Tindak Pidana Penipuan dan atau penggelapan dan Surat Perintah Penangkapan Nomor : S.P. Kap/ 37 /X/Res.1.11/2025/Reskrim tanggal 27 Oktober 2025.

Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto SH SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Wahyudi SH MH menjelaskan, sejak dilaporkan, Satreskrim Polres Abdya terus melakukan penyelidikan.