Berita Aceh Timur

Pertamina Bantah Solar Langka di Aceh Timur, Antrian Karena Pindah SPBU

Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sembagut) membantah stok solar langka

Penulis: Maulidi Alfata | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/MAULIDI ALFATA
Antrian panjang di SPBU Idi Rayeuk, Aceh Timur, angkutan umum dan truk mengantri solar karena di beberapa SPBU lain pasokan solar kosong dan dalam pengiriman, Kamis (6/11/2025). 

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sembagut) membantah stok solar langka dan mengatakan bahwa distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi jenis Biosolar di seluruh Kabupaten Aceh Timur dalam kondisi normal.

Menurut Fahrougi Andriani Sumampouw Area Manager Communication, Relations & CSR, mengatakan bahwa antrian yang terjadi di beberapa Stasium Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Aceh Timur, disebabkan oleh peningkatan jumlah kendaraan, serta perpindahan kendaraan ke SPBU lain, karena adanya penyesuaian jadwal suplai di dua SPBU terdekat di Aceh Timur.

"Kondisi tersebut telah dalam pemantauan Pertamina dan berangsur kondusif," paparnya, Jum'at (7/11/2025).

Berdasarkan data yang didapatkan Serambinews.com, kuota jenis BBM Tertentu (JBT) Biosolar untuk Kabupaten Aceh Timur pada triwulan IV 2025 sebesar 34.697 kiloliter (KL).

Hingga 2 November 2025, realisasi penyaluran telah mencapai 29.760 KL atau sekitar 86 persen dari total kuota tahun berjalan, dengan rata-rata penyaluran sekitar 2.950 KL perbulan.

Baca juga: Nyaris Sebulan Solar Langka di Aceh Timur, Sopir Terpaksa Antrean Panjang hingga Penumpang Terlewat

Distribusi biosolar dilakukan melalui 12 SPBU aktif di wilayah Aceh Timur, yang terdiri dari 9 SPBU reguler, 1 SPBU mini dan 2 SPBU nelayan. Secara umum tingkat serapan di sebagian besar SPBU berada di atas 85 persen, menunjukkan penyaluran yang stabil.

"Pertamina Patra Niaga berkomitmen menjalankan distribusi BBM subsidi tepat sararan, transparan  dan sesuai ketentuan pemerintah, serta terus melakukan koordinasi intensif dengan aparat dan instansi terkait untuk menjaga kelancaran suplai di seluruh Aceh Timur," ungkapnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan BBM subsidi secara bijak dan memastikan pembelian melalui barcode MyPertamina agar penyaluran subsidi energi tetap terpantau dan diterima oleh konsumen yang berhak.

Baca juga: Longsor Tutupi Jalan Pendalaman Aceh Timur, Al-Farlaky Turunkan Alat Berat

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved