Info Abdya

Bupati Safaruddin Temu Ramah dengan Kajari, Ketua MS, dan Ketua PN Blangpidie Baru, Ini Harapannya

Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Safaruddin melakukan temu ramah dan menjamu tiga pejabat vertikal baru di Pendopo Bupati Abdya

Penulis: Masrian Mizani | Editor: IKL
SERAMBINEWS.COM/HO
TEMU RAMAH -Bupati Safaruddin memberikan sambutan pada acara temu ramah dengan Kajari, Ketua PN, Ketua MS Blangpidie baru, di Pendopo Bupati Abdya, Minggu malam (15/11/2025). 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia 
Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Safaruddin melakukan temu ramah dan menjamu tiga pejabat vertikal baru di Pendopo Bupati Abdya, Minggu malam (16/11/2025).

Ketiga pejabat vertikal baru itu, yakni Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bambang Heripurwanto, Ketua Mahkamah Syar'iyah (MS) Muhammad Reza Fahlevi, dan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Blangpidie, Dicky Wahyudi Susanto.

Selain temu ramah, ketiga pejabat tersebut juga di peusijuek oleh Ketua MPU Abdya, Tgk Muhammad Dahlan, Ketua MAA, Sabirin, dan Ketua DPRK Abdya, Roni Guswandi.

Dalam sambutannya Bupati Safaruddin mengatakan, budaya peusijuek adalah adat pemulia jamee yang dimiliki oleh masyarakat Aceh yang melambangkan kemakmuran dan kesejukan

"Masyarakat Aceh itu sangat inklusif terhadap budaya-budaya yang masuk, tapi juga menjaga nilai kearifan lokal yang kita miliki yaitu nilai syariat Islam," ujar Safaruddin.

Ia mengatakan, kehadiran para pejabat baru ini tentu membawa semangat dan energi yang baru bagi Abdya. 

"Kabupaten Abdya adalah rumah yang kita bangun bersama, rumah yang memerlukan sinergi, kolaborasi, serta keharmonisan antara pemerintah daerah, lembaga penegakan hukum, dan seluruh elemen masyarakat," ucapnya.

Safaruddin percaya bahwa dengan pengalaman dan integritas para pejabat baru, Abdya akan semakin baik dalam hal penegakan hukum, pelayanan peradilan, serta peningkatan rasa keadilan dan kepastian hukum bagi masyarakat.

Baca juga: Pemerintah Abdya Targetkan Angka Kemiskinan Turun di Bawah 10 Persen dalam 5 Tahun Kedepan

Baca juga: Pemerintah Abdya Tangani Darurat Jaringan Irigasi Skunder di Lhung Tarok Pasca Diterjang Banjir

"Pemerintah Abdya berkomitmen penuh untuk terus memperkuat iklim pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Kolaborasi antara eksekutif dan aparat penegakan hukum adalah fondasi penting untuk memastikan pembangunan berjalan baik dan masyarakat merasakan dampaknya secara nyata," ucapnya.

Karena itu, kata Safaruddin, kehadiran pemimpin baru pada lembaga peradilan dan kejaksaan merupakan momentum penting untuk memperkuat sinergi tersebut.

"Kami sangat berharap komunikasi antara pemerintah daerah dan lembaga penegakan hukum dapat terus berjalan dengan baik, saling mendukung sesuai fungsi masing-masing tanpa mengurangi independensi institusi," harapnya.

"Kita ingin memastikan bahwa setiap langkah pembangunan senantiasa berada dalam koridor hukum, agar pemerintahan berjalan dengan tertib, masyarakat merasa aman, dan pelayanan publik semakin berkualitas," tambahnya.

Safaruddin menyebutkan, Kabupaten Abdya 
sedang bergerak menuju berbagai agenda besar pembangunan. Di tengah perjalanan tersebut, tantangan pasti ada, tetapi dengan kekompakan dan semangat gotong royong, ia yakin dapat menghadapinya dengan baik. 

"Penegakan hukum yang tegas, adil, dan manusiawi akan selalu menjadi pilar yang memperkuat langkah kita ke depan. Saya percaya, di bawah kepemimpinan para pejabat baru ini, upaya menjaga stabilitas daerah, hukum, dan ketertiban akan semakin kuat," ujarnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved