Berita Gayo Lues

Hati-hati! Jalur Blangkejeren-Kutacane Rawan Longsor, Begini Imbauan Pemkab

Pemkab Gayo Lues mengimbau pengendara di jalur Blangkejeren–Kutacane agar waspada karena rawan longsor dan pohon tumbang saat musim hujan.

Editor: Saifullah
SERAMBINEWS.COM/EDI SUTAMI
RAWAN LONGSOR - Kondisi Jalan Blangkejeren–Kutacane yang rawan longsor dan pohon tumbang. Foto direkam, Senin (17/11/2025). 

BPBD bersama Dinas Perhubungan serta aparat terkait telah menyiagakan personel di sejumlah titik rawan. 

Mereka bertugas memantau kondisi lapangan dan melakukan pembersihan jika terjadi longsor atau pohon tumbang. 

Meski langkah antisipasi terus dilakukan, pemerintah menekankan bahwa kewaspadaan pengendara tetap menjadi faktor utama keselamatan.

Pengendara yang melintas pada malam hari juga diminta ekstra hati-hati. 

Minimnya visibilitas membuat potensi bahaya tidak mudah terlihat.

“Kami berharap masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan mematuhi seluruh imbauan keselamatan, terutama saat hujan deras,” tambah Muhaimi.

Baca juga: Jalan Longsor di Cot Meugoe Jeumpa Ditangani Darurat, Anggota DPRK Bireuen Ini Kerahkan Alat Berat

Kesaksian Warga

Sementara itu, Ramadhan (27), warga Putri Betung mengakui, jalur tersebut memang sering mengalami longsor pada musim hujan.

“Kalau musim hujan, ada saja lokasi yang tiba-tiba tertutup tanah atau kayu tumbang,” terang Ramadhan. 

“Pengendara harus selalu waspada karena musibah bisa datang kapan saja,” ungkapnya.

Dengan prediksi curah hujan yang masih tinggi dalam beberapa hari ke depan, Pemkab Gayo Lues kembali mengingatkan seluruh pengguna jalan untuk:

Memperhatikan kondisi cuaca sebelum melakukan perjalanan.

Menjaga kendaraan tetap prima agar siap menghadapi kondisi darurat.

Melaporkan segera kepada petugas jika menemukan situasi berbahaya di sepanjang jalur Blangkejeren–Kutacane.

Baca juga: Ini Lokasi Jalan Longsor dan Amblas yang Perlu Diwaspadai Pemudik di Aceh

Pemerintah berharap, langkah-langkah ini dapat meminimalisir risiko kecelakaan dan memastikan keselamatan masyarakat yang melintas di jalur vital penghubung Gayo Lues dan Aceh Tenggara tersebut.(*)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved