Berita Banda Aceh

Pimpinan Ponpes Apresiasi Sosialisasi e-Datuda oleh Dinas Pendidikan Dayah Aceh

Dinas Pendidikan Dayah Aceh menggelar sosialisasi aplikasi E-Datuda untuk modernisasi pendataan dayah.

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Saifullah
SERAMBINEWS.COM/RIANZA ALFANDI
SOSIALISASI E-DATUDA – Para pimpinan dayah dan panita pelaksana kegiatan sosialisasi aplikasi e-Datuda untuk pimpinan dayah se-Aceh foto bersama pada pembukaan kegiatan diskusi di Hotel Rajawali Syariah pada Kamis (20/11/2025) malam. 
Ringkasan Berita:
  • Dinas Pendidikan Dayah Aceh menggelar sosialisasi aplikasi E-Datuda untuk modernisasi pendataan dayah.
  • Pimpinan ponpes menilai aplikasi ini memudahkan administrasi, termasuk pengajuan proposal yang kini lebih praktis. 
  • Program digitalisasi diharapkan memperkuat transparansi, efisiensi, dan adaptasi lembaga pendidikan Islam terhadap teknologi informasi.

 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Rianza Alfandi | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Inisiatif Dinas Pendidikan Dayah Aceh dalam menggelar sosialisasi aplikasi Electronic Data Tunggal Dayah (e-Datuda) mendapat sambutan positif dari para pimpinan dayah se-Aceh.

Program ini dinilai sebagai langkah penting dalam menghadirkan sistem pendataan yang modern, terintegrasi, dan lebih efisien bagi lembaga pendidikan Islam di Aceh.

Kegiatan sosialisasi berlangsung di Aula Hotel Rajawali Syariah, Banda Aceh, Kamis (20/11/2025) malam.

Acara dibuka langsung oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Andriansyah, yang menekankan komitmen pemerintah daerah untuk mendukung digitalisasi administrasi dayah.

Naib Mudir Ma’had Aly Dayah Darul Munawarah Kuta Krueng, Pidie Jaya, Tgk H Fadli Usman mewakili para pimpinan dayah menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.

Menurutnya, sosialisasi e-Datuda memberikan wawasan baru bagi pengelola dayah dalam memanfaatkan teknologi informasi.

Baca juga: Pimpinan Dayah se-Aceh Dibekali Pemahaman Penggunaan Aplikasi E-Datuda

“Kalau sebelumnya kami belum mengetahui E-Datuda, dengan adanya pelatihan ini kami sudah mengerti dan paham cara pemanfaatannya,” ujar Tgk Fadli.

Ia menilai, kehadiran aplikasi E-Datuda sangat membantu, terutama dalam mengurangi beban kerja administrasi yang selama ini dilakukan secara manual.

Proses yang biasanya memakan waktu lama, seperti pengajuan proposal, kini dapat dilakukan lebih praktis dan cepat melalui sistem digital.

Lebih lanjut, Tgk Fadli berharap, agar pelatihan serupa terus dilanjutkan oleh Dinas Pendidikan Dayah Aceh.

Ia menekankan, pentingnya pemerataan informasi dan fasilitas pendukung bagi seluruh dayah di Aceh agar proses digitalisasi berjalan optimal.

“Intinya ini sangat memudahkan. Kalau dulu kami sibuk membuat proposal secara manual, dengan adanya teknologi baru seperti ini, pekerjaan dayah menjadi jauh lebih ringan,” ungkapnya.

Baca juga: E-Datuda Menggambarkan Kondisi Dayah dan Banyak Manfaat, Bireuen Target Selesai Akhir Desember 2025

Program E-Datuda diharapkan mampu menjadi solusi bagi berbagai kendala administrasi yang dihadapi dayah selama ini.

Dengan sistem digital, pendataan lembaga pendidikan Islam dapat dilakukan lebih transparan, akurat, dan terintegrasi, sekaligus mendukung pengambilan kebijakan berbasis data oleh pemerintah daerah.

Langkah ini juga menjadi bagian dari upaya modernisasi manajemen dayah, sehingga lembaga pendidikan Islam di Aceh tidak hanya berperan dalam pembinaan keagamaan, tetapi juga mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved