CPNS 2026
Update Info CPNS 2026, Kementerian Keuangan Butuh 300 Lulusan SMA, Berikut Prediksi Formasinya
Dari Kementerian Keuangan, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, instansinya akan merekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia.
Ringkasan Berita:
- Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memastikan bahwa Kementerian Keuangan akan merekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia, membuka peluang baru di luar jalur PKN STAN.
- Pemerintah diperkirakan membuka 300.000–400.000 formasi CPNS 2025–2026, dengan prioritas tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
- BKN merencanakan sistem baru di mana ujian tidak lagi serentak nasional, tetapi dapat diikuti kapan saja dalam periode tertentu.
SERAMBINEWS.COM - Pemerintah bersiap membuka seleksi CPNS 2025–2026 secara besar-besaran. Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa mengumumkan gebrakan baru: Kementerian Keuangan akan merekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia, tak lagi terbatas pada jalur PKN STAN.
Pola seleksi juga berubah total dengan sistem hybrid hingga ujian yang berlaku dua tahun. Dengan prediksi formasi nasional mencapai 300.000–400.000 posisi, peluang generasi muda untuk masuk dunia ASN makin terbuka lebar.
Apa saja syarat, formasi prioritas, hingga posisi sepi peminat yang bisa jadi jalan pintas menuju kelulusan?
Diketahui Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, instansinya akan merekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia.
Perekrutmen CPNS Kementerian Keuangan tidak akan lagi terbatas pada lulusan PKN STAN.
Jenjang pendidikan lulusan S1 bahkan SMA sederajat juga berpeluang meniti karier di Kementerian Keuangan.
Terkait penerimaan CPNS, Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, pola seleksi akan menggabungkan dua jalur, yakni penerimaan dari masyarakat umum sekaligus tetap menyediakan formasi khusus untuk alumni PKN STAN.
Meski begitu, Purbaya menegaskan bahwa porsi dan jumlah formasi belum dapat dipastikan, sebab Kementerian Keuangan masih menunggu keputusan final dari Kementerian PAN-RB terkait kebutuhan pegawai yang akan ditetapkan.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini di Lhokseumawe Stagnan, Berikut Rincian Harga Senin 17 November 2025
Purbaya menjelaskan bahwa pola penerimaan pegawai Kementerian Keuangan ke depan tidak akan hanya mengandalkan satu jalur.
Ia menegaskan bahwa kementerian berupaya memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk mengikuti seleksi.
"Saya pikir akan terbuka hybrid. Ada STAN, ada luar STAN," ujar Purbaya di Kantor Kemenkeu, dikutip pada Sabtu (15/11/2025).
Purbaya juga menegaskan bahwa kesempatan bagi lulusan SMA tidak hanya simbolis, tetapi akan diwujudkan melalui rekrutmen nyata di berbagai daerah. Ia menyebut bahwa Kementerian Keuangan ingin menjaring talenta muda dari seluruh pelosok negeri.
"Kita akan rekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia. (Rekrutmen CPNS Kemenkeu) Direkrut di masing-masing lokasinya nanti," tutur Purbaya.
Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Kemenkeu dan memastikan layanan publik termasuk tugas pengawasan Bea dan Cukai tetap berjalan secara maksimal.
Kementerian Keuangan sebelumnya telah mengatur rencana kebutuhan CASN untuk periode 2025–2029 melalui PMK Nomor 70 Tahun 2025 tentang Renstra Kemenkeu 2025–2029.
Dalam perencanaan tersebut, rekrutmen CASN tahun 2025 ditetapkan sebanyak 2.100 formasi, lalu meningkat menjadi 4.350 formasi per tahun pada periode 2026 hingga 2029, sehingga total kebutuhan mencapai 19.500 pegawai.
Di sisi lain, data HRIS menunjukkan bahwa 5.738 pegawai Kemenkeu akan memasuki masa pensiun pada periode yang sama.
Tidak hanya itu, tren turnover rate tiga tahun terakhir memperkirakan ada sekitar 2.010 pegawai yang akan keluar karena berbagai alasan seperti mutasi, penugasan, perpindahan instansi, pengunduran diri, maupun meninggal dunia
Informasi penerimaan CPNS juga sempat terungkap dari Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa saat rapat dengar pendapat dengan DPR RI.
“Anggaran untuk kementerian baru sudah diakomodasi, dan sedang dihitung potensi penambahan ke daerah. Semua keputusan ini tentu akan dibahas bersama DPR,” kata Purbaya, Rabu (10/9/2025).
Baca juga: Pria ODGJ Bacok Belasan Warga Purwakarta, Korban Ada Anak-anak dan Lansia
“Dalam 1–2 tahun terakhir, orang sulit mendapat pekerjaan karena ada kesalahan kebijakan moneter dan fiskal. CPNS bisa menjadi salah satu jalan keluar,” pungkasnya.
Ia pun memastikan bahwa APBN 2026 sudah mengakomodasi kebutuhan (penerimaan CPNS) tersebut, untuk memperkuat pemerintah dalam pelayanan publik.
Penerimaan CPNS kali ini diprediksi dilakukan besar-besaran.
Pemerintah diprediksi membuka sekitar 300.000 hingga 400.000 formasi CPNS.
Jumlah tersebut cukup besar dan menjadi peluang emas bagi masyarakat yang ingin berkarier di pemerintahan.
Meski hingga saat ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) belum merilis pengumuman resmi, sinyal adanya rekrutmen besar-besaran semakin kuat.
Menariknya, dalam setiap seleksi CPNS selalu ada beberapa posisi yang terbilang sepi peminat.
Justru posisi-posisi ini bisa menjadi peluang emas bagi para peserta karena tingkat kompetisinya relatif lebih rendah.
Kebutuhan tenaga ASN yang masih tinggi di berbagai sektor strategis, seperti pendidikan, kesehatan, dan tenaga teknis.
Bahkan, sejumlah instansi dikabarkan sudah mengajukan usulan formasi yang nantinya akan disesuaikan dengan negara.
Berdasarkan estimasi awal, formasi CPNS 2026 diperkirakan berada di kisaran 300.000–400.000 posisi.
Meski angka tersebut belum final, prediksi ini memberi gambaran bahwa pemerintah tetap berkomitmen untuk mengisi tenaga ASN di berbagai daerah.
Baca juga: Dibalik Persetujuan Prabowo Perpanjang Dana Otsus, Mualem Bertemu Presiden di Hambalang
Prediksi Formasi CPNS
Formasi prioritas masih akan berfokus pada tenaga pendidik, tenaga kesehatan, serta tenaga teknis yang mendukung pelayanan publik dan pengembangan teknologi informasi.
Adapun sedikit prediksi formasi CPNS pada 2026, sebagai berikut.
Tenaga Pendidikan: Guru pada jenjang dasar hingga perguruan tinggi.
Tenaga Kesehatan: Dokter, perawat, apoteker, bidan, serta tenaga medis lainnya.
Tenaga Teknis: Posisi di bidang teknologi informasi, analisis kebijakan, hingga pelayanan publik.
Disamping itu, untuk kelancaran seleksi, berbagai tips selalu disebarluaskan termasuk emilih formasi yang sedikit peminat demi mempermudah jalur kelulusan.
Adapun mengenai formasi sepi peminat, perlu dipahami, jika "Sepi peminat" bukan berarti gampang pasti lolos, namun tetap ada persyaratan, kompetisi, dan seleksi (tes SKD / SKB) yang harus dilewati.
Selain itu, Lokasi penempatan dan jenis pekerjaan (teknis, daerah terpencil, tugas lapangan) sering jadi faktor kenapa peminatnya sedikit.
Pasalnya, Formasi dan instansi yang sepi peminat sekarang belum tentu sama tahun depan.
Lantas posisi mana saja yang direkomendasikan karena sedikit diminati pada tahun-tahun sebelumnya?
List Posisi Sepi Peminat Rekomendasi saat Daftar CPNS
Berikut ini daftar instansi / formasi / posisi yang selama CPNS 2024 atau tahun–tahun terakhir tercatat sepi peminat, yang juga menandakan peluangnya lebih besar karena sedikit pesaing, bisa dijadikan referensi untuk persiapan daftar CPNS 2026:
Instansi Pusat
1. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK)
2. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB)
3. Setjen Komnas HAM
4. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
5. Sekretariat Jenderal MPR
6. Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)
7. Sekretariat Jenderal Wantannas
8. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT)
9. Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial (KY)
10. Badan Informasi Geospasial
Instansi Daerah / Pemerintah Daerah
Pemerintah Kota Gorontalo
Pemerintah Kabupaten Bangli
Pemerintah Kabupaten Purworejo
Pemerintah Kota Tanjung Pinang
Pemerintah Kabupaten Bondowoso
Pemerintah Kota Tidore Kepulauan
Pemerintah Kabupaten Pohuwato
Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan
Formasi Spesifik / Posisi yang Sangat Sepi
Asisten Ahli Dosen (beberapa jurusan) — posisi dosen dengan jabatan “asisten ahli” pernah
tercatat memiliki pelamar sangat sedikit atau bahkan 0 pelamar di beberapa instansi.
Pengelola Pemeliharaan Laboratorium.
Pengelola Grafik Perjalanan Kereta Api.
Pengelola Kelistrikan Perkeretaapian.
Pemeriksa Persyaratan Teknis dan Laik Jalan Perkeretaapian.
Masinis III Kapal Kelas I.
Nahkoda Kapal Kelas III.
Syarat Pendaftaran CPNS 2026
WNI dengan identitas resmi.
Pendidikan minimal D3 (banyak formasi mensyaratkan S1/S2).
Usia 18–35 tahun (khusus dokter/dosen bisa hingga 40 tahun).
Sehat jasmani dan rohani.
Baca juga: HASIL AS Monaco vs Manchester City Liga Champions, Erling Haaland dkk Ditahan Imbang
Tidak pernah diberhentikan tidak hormat.
Tidak memiliki catatan pidana ≥ 2 tahun.
Tidak sedang berstatus CPNS/PNS/TNI/Polri.
Dokumen yang Harus Disiapkan
KTP atau surat keterangan domisili.
Ijazah & transkrip nilai terakhir.
Pas foto terbaru (latar belakang merah/biru).
Surat lamaran resmi.
Dokumen tambahan sesuai formasi (misalnya STR atau sertifikat kompetensi).
Pastikan semua dokumen asli, valid, dan di-scan dengan kualitas baik agar mudah terbaca.
Tahapan Seleksi CPNS 2026
Seleksi Administrasi: verifikasi dokumen.
Tes SKD (CAT): TWK, TIU, TKP.
Tes SKB: sesuai formasi (wawancara, praktik, kesehatan, dll).
Pengumuman akhir: transparan via SSCASN.
Tips Lolos CPNS 2026
Pilih formasi sesuai kualifikasi pendidikan.
Siapkan dokumen sejak awal.
Gunakan email & nomor telepon aktif.
Belajar intensif soal CAT (SKD) karena jadi penentu utama.
Perubahan Sistem Seleksi CPNS
Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan rencana perubahan besar pada sistem seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun anggaran 2025–2026.
Salah satu terobosan utamanya adalah ujian yang tidak lagi digelar serentak secara nasional.
Kepala BKN Prof Zudan Arif Sulaiman menyatakan, perubahan ini bertujuan untuk menekan biaya pelaksanaan seleksi.
Selama ini, biaya seleksi CPNS dinilai terlalu tinggi.
“Tahun 2024–2025 kita mengetes 6,6 juta peserta untuk menerima 1 juta CPNS,” ungkapnya dalam pembukaan pelatihan dasar CPNS Kemenag, Juli 2025 lalu.
"Dan biayanya mencapai Rp1,1 triliun,” lanjut Zudan.
Pelatihan dasar CPNS itu berlangsung pada Juli 2025 lalu.
Dalam skema baru ini, BKN berencana memberikan fleksibilitas kepada peserta. Peserta dapat mengikuti ujian kapan saja dalam periode tertentu.
Ujian tidak akan terpusat pada satu waktu nasional seperti sebelumnya.
Ujian dapat diakses sesuai kesiapan masing-masing peserta.
Tak hanya itu, hasil ujian CPNS nantinya dikabarkan akan berlaku hingga dua tahun.
Sistemnya mirip dengan sertifikasi seperti TOEFL.
Hal ini memungkinkan peserta yang belum berhasil lolos formasi tertentu di tahun pertama.
Mereka dapat kembali mencoba di tahun berikutnya tanpa mengulang seluruh proses.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Info CPNS Terbaru, Kementerian Keuangan Butuh 300 Lulusan SMA, Prediksi Formasi CPNS, Pola Seleksi
| Kemenkeu Buka Lowongan CPNS 2026 untuk Lulusan SMA? Cek Gaji dan Tunjangannya |
|
|---|
| Kemenkeu Buka Lowongan CPNS 2026, Purbaya Bakal Rekrut 300 Lulusan SMA |
|
|---|
| KABAR GEMBIRA Kemenkeu Buka Seleksi CPNS 2026, Tersedia 300 Formasi Khusus Lulusan STAN dan SMA |
|
|---|
| Update CPNS 2026, Berikut 10 Formasi CPNS dengan Peluang Lulus Lebih Tinggi |
|
|---|
| INFO CPNS 2026, Berikut 3 Posisi Stategis yang Dibutuhkan Pada Seleksi CPNS 2026 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/CPNS-2026-Kementerian-Keuangan-butuh-300-orang-lulusan-SMA.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.