Kupi Beungoh
Membangun Sistem Kesehatan yang Berkeadilan
Kedua, belum semua rumah sakit memenuhi kriteria teaching hospital sesuai Keputusan Menkes No. 560/2025.
Bukan sekadar mendirikan fakultas atau menambah jumlah spesialis, tetapi menyatukan etika akademik, kepemimpinan publik, dan tanggung jawab moral dalam satu tarikan napas kebijakan.
Karena pada akhirnya, inti dari pembangunan kesehatan adalah menegakkan martabat manusia melalui ilmu yang beretika dan pelayanan yang berkeadilan.
Jika Academic Health System Aceh dijalankan dengan komitmen dan ketulusan bersama, maka Aceh tidak hanya akan dikenal sebagai tanah syariat dan sejarah, tetapi sebagai pelopor peradaban kesehatan yang berpihak pada kehidupan.
Penutup.
Kebijakan akselerasi pendidikan dokter spesialis dan subspesialis yang digagas Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi merupakan langkah strategis dalam transformasi pendidikan kedokteran nasional, menandai pergeseran dari sistem tertutup dan tersentralisasi menuju ekosistem kolaboratif berbasis kebutuhan masyarakat (needs-based medical education).
Bagi Aceh, kebijakan ini memiliki makna historis karena melalui sinergi antara USK, UNIMAL, dan UTU dalam kerangka Academic Health System (AHS), Aceh berpeluang meneguhkan diri sebagai poros baru pendidikan kedokteran di kawasan barat Indonesia.
Implementasi AHS yang didukung pemerintah daerah dan kolaborasi lintas institusi diharapkan menjadi model nasional pengembangan pendidikan kedokteran berbasis integrasi ilmu, pelayanan, dan kemanusiaan.
Hal ini sejalan dengan arah kebijakan nasional dalam pembangunan sumber daya manusia unggul menuju Indonesia Emas 2045.
Academic Health System (AHS) merupakan strategi nasional untuk mewujudkan kemandirian kesehatan daerah melalui sinergi antara universitas, rumah sakit, dan pemerintah dalam menghasilkan tenaga medis yang kompeten, beretika, dan kontekstual untuk menyehatkan manusia dan memuliakan kehidupan.
*) PENULIS adalah Guru Besar USK, Ketua IKA UNDIP Aceh dan Sekretaris ICMI Orwil Aceh
KUPI BEUNGOH adalah rubrik opini pembaca Serambinews.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab penulis.
Baca artikel KUPI BEUNGOH lainnya di SINI
Seabad World Animal Day: Selamatkan Hewan, Selamatkan Planet! |
![]() |
---|
Prof Jarjani Usman: Pria Pedalaman Aceh Utara Pemilik Ijazah Sarjana dari Empat Benua |
![]() |
---|
Fenomena Da’i Tendang Mic dan Dakwah Positif Kunci Komunikasi Bahagia |
![]() |
---|
Menggali Energi dari Inti: PLTN sebagai Pilar Kemandirian Ekonomi Aceh |
![]() |
---|
Perempuan Sebagai Pilar Politik Indonesia: Saatnya Melangkah Lebih Jauh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.