Video

VIDEO AS Klaim Tahu Lokasi Kartel, Siapkan Serangan Drone di Wilayah Meksiko

Donald Trump, telah membuka kemungkinan untuk memperluas operasi militer AS terhadap kartel narkoba hingga memasuki wilayah Meksiko. 

Editor: Fadia Azzahara

SERAMBINEWS.COM - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah membuka kemungkinan untuk memperluas operasi militer AS terhadap kartel narkoba hingga memasuki wilayah Meksiko

Ia menyatakan bahwa opsi serangan di wilayah Meksiko akan tetap terbuka jika diperlukan, menyusul rentetan serangan di Karibia dan Pasifik sejak September yang telah menewaskan lebih dari 80 orang.

Gedung Putih mengidentifikasi serangan-serangan tersebut sebagai bagian dari konflik bersenjata non-internasional, yang menargetkan kelompok yang mereka sebut teroris narkotika. 

Baca juga: Israel Bombardir Kamp Pengungsian Palestina di Lebanon, 13 Orang Tewas, Berdalih Serang Hamas

Trump menjelaskan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan pemerintah Meksiko mengenai potensi intervensi ini.

Operasi yang dipertimbangkan kabarnya akan berfokus pada penargetan laboratorium narkoba dan jaringan kartel melalui serangan drone. 

AS mengklaim telah mengantongi informasi mengenai jalur penyelundupan dan lokasi para bandar.

Baca juga: VIDEO Tekanan Politik Internal Mengguncang Koalisi Israel di Tengah Penolakan Negara Palestina

Namun, rencana ini secara jelas bertentangan dengan posisi resmi Presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum. 

Ia telah berulang kali menegaskan bahwa operasi militer asing tanpa persetujuan dari pemerintah Meksiko tidak akan pernah diizinkan. 

Kendati demikian, sejumlah analis menilai bahwa Trump mungkin tidak akan menunggu lampu hijau dari Meksiko.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved