Video

VIDEO - Nelayan Kuala Tari Akan Dapat Fasilitas Baru di TPI

Nelayan berharap ketiga lokasi itu bisa terealisasi pembangunannya pada tahun 2026.

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: m anshar

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Tempat Pelelangan Ikan atau TPI Kuala Tari, di Gampong Jeumerang, Kecamatan Kembang Tanjong, Pidie akan dibangun sarana infraksruktur untuk nelayan. Sarana akan dibangun adalah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan atau SPBN, pabrik es, docking dan objek wisata bahari. 

Pembangunan sarana tersebut dengan sumber dana APBN pada tahun 2026, guna memudahkan operasional nelayan saat pergi melaut. Saat ini, nelayan di pesisir kembang tanjong telah menyiapkan lahan di TPI Kuala Tari. 

Di kuala tersebut sangat cocok dibangun sejumlah sarana pendukung, mengingat lahan luas, sekaligus didukung panorama alam yang indah. Sebab, di TPI Kuala Tari seratusan boat GT hingga boat pancing milik nelayan bersandar setelah pulang mencari ikan di laut. Nelayan telah lama menginginkan sarana infrasruktur dibangun di TPI Kuala Tari, namun belum kunjung terwujud. 

Sehingga tahun 2026, Pemerintah Pusat akan membangun sarana infrasruktur itu untuk membudahkan nelayan beraktivitas melaut. 

Tiga lokasi direncanakan menjadi sasaran pembangunan Pemerintah Pusat. Adalah Gampong Jeumeurang, Kecamatan Kembang Tanjong, Gampong Kuala Pidie, Kecamatan Kota Kota Sigli dan Gampong Pasi Beurandeh, Kecamatan Batee. Anggota Komisi IV DPR RI, Rokhmin Dahuri bersama anggota DPR-RI asal Aceh, Jamaluddin Idham, didampingi Bupati Pidie, Sarjani Abdullah, telah meninjau salah satu TPI di Kabupaten Pidie. Sehingga nelayan sangat gembira dengan turunnya pejabat pusat meninjau lokasi .

Ketua Himpunan Masyarakat Nelayan Indonesia Pidie, M Jafar, mengatakan, nelayan menyambut baik terhadap pembangunan sarana pendukung di TPI Kuala Tari. Selain itu, nelayan Gampong Jeumerang mendukung dibangunnya sarana infrasrukstur di tiga titik di Kabupaten. 

Nelayan berharap ketiga lokasi itu bisa terealisasi pembangunannya pada tahun 2026. Sehingga akan mendongkrak ekonomi nelayan di Kabupaten Pidie. Nelayan telah lama menanti sarana tersebut dibangun, namun tahun 2026 akan terealisasi. (*)

Narator: Dara

Video Editor: Muhammad Anshar 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved