Viral Medsos
7 Fakta di Balik Bocah Yatim Piatu Disiram Oli, Pemilik Bengkel Akhirnya Punya Niat Tulus
Arief, pemilik bengkel yang menyuruh anak mengguyurkan oli ke tubuhnya memiliki alasan tersendiri
SERAMBINEWS.COM - Video yang menampilkan seorang anak mengguyur oli bekas ke tubuhnya menjadi viral.
Anak yang berada di video tersebut diduga telah mencuri onderdil bengkel.
Dilansir dari Kompas.com, kejadian ini dibenarkan oleh Sehadi Utomo (50) selaku Kepala Dukuh Sangurejo, Wonokerto, Turi, Sleman, Yogyakarta.
Sehadi menceritakan kejadian ini terjadi di bengkel milik Arief Alfian (37) pada Senin (23/4/2018).
Berikut Grid.ID rangkum 7 fakta di balik viralnya insiden bocah yang guyur oli bekas ke tubuhnya.
1. Kronologi
Kepala Dukuh Sangurejo, Sehadi menceritakan awalnya anak yang ada di video berinisial L datang ke bengkel milik Arief.
Anak itu datang bersama temannya karena rantai sepeda putus.
Nah, mereka meminta bantuan Arief untuk dibetulkan.
Baca: Kadis Sebut PT CA Abdya Menanam Kelapa Sawit di Atas Lahan Tanpa Izin Lingkungan
Baca: Warga Mengeluh Listrik Padam di Peukan Baro Pidie Sejak Magrib, Ini Jawaban PLN
Saat rantai dicek ternyata sudah rusak dan harus diganti.
Anak tersebut mengaku tidak memiliki uang untuk mengganti rantainya.
Arief akhirnya berinisiatif memberi bantuan mengganti rantai L tanpa harus membayarnya.
Setelah selesai mengerjakan perbaikan Arief mencuci tangan.
Namun, saat itu dia melihat L memasukkan sesuatu ke bajunya.
Saat bajunya diperiksa ternyata L kedapatan mengambil onderdil sepeda motor.
Baca: Bireuen Targetkan Lima Emas Pada Popda di Aceh Tengah, Ini Cabang Andalan
Baca: Ketika Anak Yatim Terseret Arus Krueng Aceh Saat Mandi, Dua Bocah Lainnya tak Berdaya Untuk Menolong
2. Pilih guyur oli ke tubuh
Setelah kedapat mengambil barang, L dinasihati.
"Lalu ditanya ambil apa? Dinasehati, sudah ditolong kok masih mengambil tanpa izin. Itu kan tidak baik," tutur Sehadi.
Kemudian, pemilik bengkel memberikan pilihan kepada L agar membawa orang tuanya ke bengal atau menguyur tubuhnya dengan oli bekas.
L pun memilih mengguyur Oli dan videonya kemudian viral.
Baca: Ditembak Teman Dekat Saat Resepsi, Pengantin Pria Ini Tewas Bersimbah Darah
Baca: Di Atas Mobil Komando, Natalius Pigai Teriakkan Ganti Presiden Saat Berorasi di Hadapan Buruh
3. Motif Arief
Arief, pemilik bengkel yang menyuruh anak mengguyurkan oli ke tubuhnya memiliki alasan tersendiri
Awalnya dia mengaku hanya ingin memberi pelajaran ke L agar tak mengulangi perbuatannya lagi.
"Niat saya hanya agar anak ini kapok, masa depannya kan masih panjang. Tidak ada niatan apa-apa selain agar jera, saya juga tidak tahu kalau anak yatim piatu," kata Arief dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Senin (30/4/2018).
Baca: Joseph Goebbles, Sang Propaganda Nazi, Pembenci Yahudi dan Pengagum Hitler, Begini Akhir Hidupnya
Baca: Nilai Tukar Rupiah Nyaris Sentuh Rp 14 Ribu, Jokowi Minta Masyarakat Tak Khawatir
4. Wali L datangi Arief
Sehadi menjelaskan bahwa wali dari L datang ke tempat Arief.
Walinya datang untuk meminta maaf atas perbuatan L.
Nah, dari situ diketahui bahwa L adalah anak yatim piatu.
5. Pemilik bengkel minta maaf
Atas insiden pengguyuran oli bekas ini, Arief meminta maaf.
Dia menyadari bahwa apa yang dilakukannya tidak benar meski niatnya mendidik.
Arief menyesal telah melakukan hal tersebut kepada L.
“Saya minta maaf sudah melakukan hal yang mungkin tidak benar untuk anak. Sekali lagi kepada L, dari hati saya saya minta maaf sebesar-besarnya,” kata Arief dikutip Grid.ID dari TribunJogja.com.
Baca: Kaos #2019gantipresiden Laris Dibeli Massa Aksi Hari Buruh, Pedagang Pun Tersenyum
Baca: Antre Sembako di Acara Forum Untukmu Indonesia, Rizki Meninggal Usai Terdorong dan Terinjak di Monas
6. Arif akan bantu biaya sekolah L
Dilansir dari TribunStyle.com, Arif mengutarakan niat untuk membantu biaya sekolah anak tersebut.
Kini Arif masih berkoordinasi dengan pihak wali anak untuk mewujudkan niat tulusnya tersebut.
7. Dipanggil polisi
L, bocah yang viral karena mengguyur oli bekas ke tubuhnya mendatangi Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (Unit PPA) Polres Sleman.
Kedatangan L ini untuk memenuhi panggailan dari Polres Sleman.
Saat mendatangi Polres Sleman, L didampingi oleh kerabat dan dua orang dari perwakilan Kepemudaan Bayeman.
"Pemanggilan ini mungkin karena dampak video yang viral. Jadi kami hanya mendampingi saja dan memenuhi penggilan dari Polres Sleman. Untuk kelanjutannya bagaimana kami hanya menunggu," kata Risduyanto dari perwakilan Kepemudaan Bayeman, Selasa (1/5/2018).(*)
Baca: Terungkap! Ini Identitas Pria Berkaos #2019GantiPresiden yang Beri Uang Kepada Susi Ferawati
Baca: VIRAL Foto Kondisi Mantan Kombatan GAM Sakit dalam Kemiskinan, Begini Kondisinya Sekarang