Polsek Ulee Kareng Tangkap Pencuri HP, Beraksi saat Korban Sedang Transfer Uang

Laporan Misran Asri | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Personel Polsek Ulee Kareng, Banda Aceh, menangkap MI (34), pemuda asal Aceh Utara yang berdomisili di Gampong Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.

Pria tersebut diamankan petugas setelah ketahuan mengambil Handphone (Hp) milik Ade Nopi Ariadi (22), warga gampong Ceurih, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh yang ditaruh di bagian laci depan sepeda motornya Jumat, 28 Juni 2019 lalu sekira pukul 18.15 WIB.

Pada saat pencurian Hp milik korban itu terjadi, korban sedang menstransfer uang melalui ATM BRI di Gampong Ceurih, Kecamatan Ulee Kareng.

Baca: Partai Aceh Sebut Ghazali Abbas Salah Kaprah Mengenai Dana Rp 32 Miliar untuk Lembaga Wali Nanggroe

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto SH, melalui Kapolsek Uiee Kareng AKP Vifa Fibriana Sari SIK MH, kepada Serambinews.com, Kamis (26/9/2019) mengatakan kasus pencurian Hp di laci motor milik korban tersebut baru dilaporkan ke pihaknya Senin, 23 September 2019.

“Alhamdulillah, tidak lama setelah dilaporkan kami bersama petugas berupaya bekerja keras dan mengumpulkan barang bukti dan mendengarkan keterangan saksi. Tidak butuh waktu lama, kami dan anggota mampu mengungkap pelaku,” kata AKP Vifa.

Menurutnya, dari penyelidikan yang dilakukan, termasuk melihat CCTV yang terpasang di areal galery ATM BRI tersebut.

Baca: Saat Demo di DPRA, Mahasiswa Minta Anggota DPR RI asal Aceh Pulang dan Temui Mereka 

Akhirnya pada hari itu juga sekitar pukul 15.00 WIB pihaknya mulai menemukan titik terang dan sekitar pukul 17.30 WIB, petugas berhasil mengidentifikasi tersangka.

Mantan Kasat Lantas Polres Langsa ini pun menerangkan hasil penyelidikan, akhirnya MI, tersangka pencurian itu diketahui berada di kawasan pasar Ulee Kareng.

Petugas langsung mengamankan tersangka bersama sepeda motor yang digunakannya sebagai alat bantu saat melakukan aksi pencurian tersebut.

“Tersangka MI menjalankan aksinya seorang diri dan dia melakukan pencurian Hp di dalam bagasi sepeda motor milik korban itu kurang dari 10 menit dan memanfaatkan waktu pada saat korban sedang menstransfer uang melalui ATM BRI,” ungkap AKP Vifa yang memimpin langsung penangkapan.

Baca: Diterjang Angin Puting Beliung, Tiga Rumah Korban belum Bisa Ditempati

Korban sendiri baru tahu Hp Vivo V11 miliknya telah raib, saat tiba di rumah begitu melihat Hp yang ditaruh di bagasi depan sepmornya sudah tidak ada lagi.

Karena, penasaran apa Hp-nya itu tertinggal di galery ATM BRI Gampong Ceurih, akhirnya korban kembali ke sana.

Tapi, Hp miliknya itu betul-betul telah raib, hingga akhirnya kasus tersebut dilaporkan ke Polsek Ulee Kareng, pada Senin, (23/9/2019).

Dari penangkapan pelaku, polisi ikut menyita penutup wajah yang dikenakan pelaku saat menjalankan aksinya serta sejumlah barang bukti lainnya.

Baca: REKAMAN CCTV - Berbelok di Penggalan Jalan Lampeuneurut, Pengendara Honda Scoopy Tersapu Fortuner