Berita Subulussalam
Nyatakan Tetap Solid di Fraksi Granat, Ketua Gerindra: Selama Komitmen Bersama Dipatuhi
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kota Subulussalam menyatakan tetap akan solid berkoalisi dalam fraksi Gerakan Amanat Aceh (Granat).
Penulis: Khalidin | Editor: Yusmadi
Laporan Khalidin | Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kota Subulussalam menyatakan tetap akan solid berkoalisi dalam fraksi Gerakan Amanat Aceh (Granat).
Hal itu disampaikan Ketua Partai Gerindra Kota Subulussalam, Ramlan Boangmanalu kepada Serambinews.com, Selasa (1/10/2019) menepis isu jika partainya mulai goyah dan ingin bergabung ke fraksi Sada Kata.
Ramlan mengakui jika sudah ada partai di parlemen Subulussalam yang beralih fraksi.
Namun untuk Gerindra dipastikan tetap solid di fraksi yang melibatkan tiga parpol masing-masing Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Aceh (PA) dan Gerindra.
”Sampai sekarang belum ada arah pindah koalisi, kita tetap seperti komitmen awal bersatu di fraksi Granat,” kata Ramlan
Ketika ditanyai soal isu di lapangan jika Gerindra yang memiliki satu kursi di Subulussalam sempat tergoyah berpindah fraksi, Ramlan membantah.
Baca: Dandim Bireuen Irup Hari Kesaktian Pancasila, Ketua DPRK Baca Ikrar
Baca: 26 Anggota Kodim Aceh Selatan Terima Kenaikan Pangkat
Baca: Mifa dan DLHK Aceh Barat Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Peunaga Rayeuk
Isu itu menurut Ramlan tidak benar karena hingga kini mereka masih bersama dalam satu fraksi di Granat.
Meski demikian, kata Ramlan, soliditas mereka di Granat akan dapat buyar manakala komitmen yang sudah dibangun tidak ditepati.
Apa saja komitmenya, meski tidak terang benderang menjelaskan antara lain menurut Ramlan menyangkut peran kader partainya tanpa memandang jumlah kursi.
Ramlan juga mengakui adanya komitmen lain semisal soal jabatan di komisi-komisi. Namun Ramlan tidak membeberkan apa yang dimaksud dalam komitmen antara ketiga partai ini.
Intinya, lanjut Ramlan selama koleganya di Granat tetap menjaga komitmen Gerindra tidak akan bermanuver.
”Tapi kalau komitmen yang dibangun bersama tidak dilakukan kami juga bisa bermanuver,” ujar Ramlan.
Baca: Warga Langkahan Gunakan Chainsaw dan Mobil Untuk Buka Blokir Jalan, Ini Sebabnya
Baca: Penyaluran Dana Desa di Bireuen Tahap Ketiga Tergantung Realisasi, Ini Mekanismenya
Baca: Dosen Pertanian Unsyiah Ini Teliti Sigupai Sejak 2012, Begini Hasilnya
Sebelumnya sempat beredar jika Gerindra mulai terkecoh akan berpindah fraksi. Kabar ini menyusul bercerainya Partai Nanggroe Aceh (PNA) dengan Partai Golongan Karya (Golkar) yang semula bersatu dalam Fraksi Karya Nanggroe.
Seperti berita sebelumnya, eskalasi politik di lembaga legislative Kota Subulussalam dalam beberapa hari terakhir menunjukan peningkatan.