Berita Aceh Singkil

Kepala Sekolah tak Masuk, Dinas Pendidikan Aceh Singkil Ambil Alih SD Suka Makmur

Dinas Pendidikan Aceh Singkil, mengambil alih pengisian data pendidikan (Dapodik) SD Suka Makmur, Kecamatan Pulau Banyak Barat...

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
Plafon SD Negeri Suka Makmur, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil, tampak bolong-bolong, Sabtu (4/1/2020). 

Kepala Sekolahnya tak Masuk, Dinas Pendidikan Aceh Singkil Ambil Alih SD Suka Makmur

Laporan: Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Dinas Pendidikan Aceh Singkil, mengambil alih pengisian data pendidikan (Dapodik) SD Suka Makmur, Kecamatan Pulau Banyak Barat. 

Penyebabnya kepala sekolah SD tersebut sudah enam tahun tidak pernah kirim dapodik ke dinas pendidikan.

Nahasnya, selain tak kirim data, kepala sekolah juga meninggalkan tempat tugas.

"Mungkin marena malu tidak kirim dapodik, kepala sekolahnya cabut," kata Kepala Dinas Pendidikan Aceh Singkil, Yuafit Helmi, Sabtu (4/1/2020). 

Sebagi langkah agar sekolah bisa berjalan, selain mengambil alih pengisian dapodik, Kepala sekolah yang tak masuk diganti. Dengan cara notadinaskan guru sejak enam bulan terakhir.

"Nota dinas kepala sekolah ini sedang bekerja keras mengisi dapodik," jelas Yusfit. 

LaNyalla Minta Dana Otsus Dievaluasi, Sebelum Diusulkan Perpanjangan

Pada bagia lain Yusfit menyatakan, telah menghubungi nota dinas kepala SD Suka Makmur, Musdar.

Berdasarkan informasi dari Musdar, sebut Yusfit Helmi, bangku sekolah ada sekitar 60 unit. Jumlah itu lebih dari cukup, sebab siswa SD Suka Makmur, hanya 30 orang. 

Kendati demikian Yusfit tidak mau berpolemik. Ia menegaskan terus melakukan pembenahan di SD Suka Makmur. 

Kendati diakuinya bukan perkara mudah, terutama dalam penempatan guru. Mengingat SD Suka Makmur berada di daerah terpencil dan di tengah kepulauan pula.

SD Suka Makmur Rusak Berat dan Muridnya Belajar di Lantai, Begini Kata Kadis Pendidikan Aceh Singkil

Pemasok Ganja ke LP Lhokseumawe Melibatkan Seorang Perempuan, Ini Penjelasan Polisi

Meriahkan Hari Jadi ke-30, Dayah Oemar Diyan Gelar Kompetisi Panahan, Ini Nomor yang Diperlombakan

Terkait murid-murid yang belajar di lantai sambil jongkok, Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid merespon dengan cepat. 

Ia sudah memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan Aceh Singkil, Yusfit Helmi, mengirim kursi dan bangku ke SD Suka Makmur.

"Secepatnya saya minta Kadis Pendidikan kirim bangku sekolah ke Suka Makmur," kata Dulmusrid, Sabtu (4/1/2020). 

Terkait perbaikan sekolah Dulmusrid menyatakan, akan turun langsung ke lokasi melakukan pengecekan.

"Saya lagi di Banda Aceh. Pulang nanti saya ke SD Suka Makmur mengecek," ujarnya.

Dandim Pimpin Gotong Rotong ke Sikundo, Perbaiki Badan Jalan Amblas Akibat Erosi Sungai

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Aceh Singkil, Yusfit Helmi mengatakan, dirinya sudah mengecek ke bagian program di dinasnya. 

Menurutnya, bangku baru selesai pengadaan untuk empat kelas. Tinggal melakukan proses pengiriman.

"Saya sudah cek ke bagian program, bangku sudah ada, tinggal menunggu pengiriman," ujarnya. 

Yusfit juga mengatakan, bangku sekolah sebetulnya bisa diperbaiki melalui dana operasional. Jika kerusakannya ringan, sehingga tidak ada alasan murid-murid belajar di lantai.

Pada bagian lain Yusfit mengungkapkan, sudah enam tahun Kepala SD Suka Makmur tidak mengirim data pendidikan (Dapodik) ke Dinas Pendidikan Aceh Singkil. Akibatnya, tidak ada  program yang diusulkan termasuk kondisi sekolah juga tidak ada laporan.

"Karena tidak kirim Dapodik, kepala sekolahnya malah tidak masuk lagi," ungkap Yusfit. 

Atas permasalahan tersebut, Dinas Pendidikan mengambil alih pengisian Dapodik SD Suka Makmur. Apalagi terhitung Agustus tahun lalu, UPTD Dinas Pendidikan di Pulau Banyak Barat, tidak ada lagi.

Langkah lain, Dinas Pendidikan Aceh Singkil menujuk nota dinas kepala sekolah Suka Makmur, yang baru.

"Sedangkan kepala sekolah lama, karena tidak masuk dinota dinaskan ke sekolah lain. Kepala sekolah baru yang dinota dinaskan, sudah beberapa bulan sedang bekerja keras untuk isi dapodik," ujarnya. 

Pernyataan Kepala Dinas Pendidikan, bahwa kepala sekolah SD Suka Makmur, tidak masuk dibenarkan warga.

Malah, menurut warga, selain kepala sekolah, guru juga acap kali tidak masuk.

Sebagimana diketahui siswa SD Suka Makmur, Kecamatan Pulau Banyak Barat, belajar di lantai, lantaran tidak ada bangku. 

Selain tak ada bangku, bangunan sekolah juga rusak. Lantainya hancur dan plafon jebol.(*)

Kabar Bahagia, Adik Raffi Ahmad Syahnaz Sadiqah Melahirkan Bayi Kembar Zayn dan Zunaira

Rahma, Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Lhokseumawe yang Raih Gelar Doktor di Negeri Jiran

Pemuda Hadang Trado Bawa Tiang Pancang PLTU 3-4 di Nagan Raya, Ini Tuntutan Mereka

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved