Kisah Riska Nekat Bayar Biaya Persalinan Anak Pertama Rp 1 Juta Pakai Koin, Puskesmas Kembalikan
Pasalnya, mereka kekurangan uang untuk membayar biaya persalinan di puskesmas yang totalnya sebesar Rp 1.450.000.
Alasannya, sebagai bentuk apresiasi pihak puskesmas atas kegigihan mereka mengumpulkan uang sebagai persiapan biaya persalinan.
"Kalau uang Rp 200.000 yang kita kasih itu, hanya bentuk kadeudeuh saja," ujar dia.
Dikatakan, pasien yang membayar biaya pelayanan kesehatan dengan uang koin baru kali pertama terjadi di Puskesmas Cilaku.
Karena itu, ia sempat kaget ketika ada pasien yang membawa sekantong kresek berisi uang recehan.
"Kita tanya, ternyata mereka dari keluarga kurang mampu.
Salutnya kita, mereka tidak mau disebut miskin, tetap ingin bayar penuh, tak mau digratiskan," ucapnya.
• Kekejaman ISIS, Bocah 9 Tahun Diperkosa dan Dijadikan Budak Seks
• Pedagang Musiman Jual Buah Anggur Medan di Jalan Simpang Peut Nagan Raya
• Pengesahan Kartu Ujian CPNS di Nagan Raya Berakhir, Ini Jumlahnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Suami Istri di Cianjur Bayar Biaya Persalinan dengan Uang Koin"
Penulis : Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/riska-27-menggendong-bayinya-yang-baru-berumur-sepekan.jpg)