Berita Aceh Besar
Hari Ini Ada Dua Kebakaran di Aceh Besar, Ini Lokasi dan Dugaan Penyebabnya
Cuaca ekstrem yang melanda sebagian besar wilayah Aceh, masih berpotensi besar terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Aceh Besar
Penulis: Misran Asri | Editor: Muhammad Hadi
Ia menjelaskan untuk kebakaran kebun rumbia di Gampong Pasheu Beutong, Kecamatan Darul Imarah itu, areal luas lahan yang terbakar tersebut mencapai setengah hektare.
Bahkan, bila tidak cepat ditangani dikhawatirkan akan menjalar ke permukiman warga yang begitu dekat dengan lokasi lahan rumbia itu terbakar.
“Petugas BPBD Aceh Besar dari Pos Induk Sibreh mengerahkan satu armada pemadam kebakaran . Api berhasil dipadamkan petugas sekitar pukul 15.40 WIB yang turut dibantu oleh masyarakat,” sebut Farhan.
• Harimau Kembali Masuk ke Permukiman Warga di Subulussalam, Mangsa Ternak Kambing
Petugas Pusdalops-PB BPBD Aceh Besar, Iqbal menambahkan baru usai dilakukan pemadaman kebakaran lahan rumbia di Pashue Beutong, Kecamatan Darul Imarah, sekitar pukul 15.35 WIB, pihaknya kembali menerima laporan kejadian yang sama.
Kali ini karhutla itu terjadi di Meunasah Lambaro, Kecamatan Lhoknga dan terdapat dua titik api.
“Titik pertama luas lahan yang terbakar mencapai 1 hektare. Lalu titik lokasi kedua yang terbakar, tapi masih dalam gampong yang sama, sekitar 500 meter lebih,” sebut Iqbal.
Ia menerangakn kebakaran lahan yang terjadi di Meunasah Lambaro sudah dalam kondisi berbahaya.
Karena, ditemukan banyak titik api, bahkan dalam jumlah yang lumayan banyak dan meluas.
“Petugas pemadam Agus Salim dan kawan-kawan yang mendapat tugas itu sangat kewalahan lakukan pemadaman, karena banyak titik api yang sudah menyebar dan meluas, ditambah faktor cuaca yang panas serta angin kencang, sehingga semakin menyulitkan petugas,” pungkas Iqbal.
• Lompat dari Tebing Lamreh, Mahasiswa FKH Unsyiah Asal Sumatera Barat Meninggal Tenggelam
Petugas Pusdalops-PB BPBD Aceh Besar, Maswani menerangkan dalam kebakaran di Meunasah Lambaro, Kecamatan Lhoknga, BPBD Aceh Besar mengerahkan satu armada pemadam dan lima petugas.
Dalam proses pemadaman itu, petugas pemadam BPBD Aceh Besar juga ikut dibantu personel koramil dan polsek setempat.
Bahkan sebagaian besar masyarakat juga ikut membantu melakukan pemadaman secara manual, mulai dengan air yang dibawa sampai dengan cara memukul-mukul dahan untuk memutuskan mata rantai api.
“Api baru dapat dipadamkan seluruhnya oleh petugas sekitar pukul 16.30 WIB.
Kami imbau seluruh masyarakat untuk sama-sama kita saling menjaga, tidak membakar sampah kalau tanpa diawasi serta hindari kegiatan-kegiatan yang bisa berdampak kebakaran,” tambah Maswani.(*)
• VIDEO - Perusahaan Daerah Aceh Utara Bongkar Pasar Keude Geudong