Berita Luar Negeri

Fosil Dinosaurus Berusia 85 Juta Tahun Diturunkan dari Tebing, Spesies Leher Panjang

Fosil dinosaurus di Pulau Vancouver, Kanada ditemukan sebagai potongan dari teka-teki dinosaurus berusia 85 juta tahun yang lalu.

Penulis: Syamsul Azman | Editor: Muhammad Hadi
CTV NEWS
Dinosaurus plesiosaurus adalah jenis reptil laut berleher panjang dari ordo plesiosauria yang hidup di air. 

SERAMBINEWS.COM - Fosil dinosaurus di Pulau Vancouver, Kanada ditemukan sebagai potongan dari teka-teki dinosaurus berusia 85 juta tahun yang lalu. 

Melansir dari CTV News pada hari Minggu (30/8/2020), para pekerja memindahkan sisa-sisa fosil dari tepi sungai Trent pada Sabtu (29/8/2020) dengan sangat hati-hati karena penemuan ini merupakan salah satu penemuan langka. 

Pat Trask, kurator sejarah alam untuk Courtenay and District Museum and Paleontology Center, menjelaskan pihaknya menurunkan tulang rusuk diyakini seekor plesiosaurus dari sebuah tebing. 

Kronologi Penyerangan Polsek Ciracas Hingga Turun Perintah Panglima TNI

Dinosaurus plesiosaurus adalah jenis reptil laut berleher panjang dari ordo plesiosauria yang hidup di air.

Plesiosaurus menjadikan ikan sebagai makanannya. Plesiosaurus hidup pada masa awal periode Jurasik. Temuan tulang fosilnya kebanyakan di Inggris dan Jerman.

"Kami menurunkannya mengunakan jaket plester, dari tebing setinggi 35 kaki, itu adalah tulang rusuk seekor plesiosaurus," katanya.

Peneliti Temukan Jejak Dinosaurus pada Batu Grand Canyon, Diprediksi Berusia 313 Juta Tahun

Peneliti Malaysia Temukan Jejak Kaki Dinosaurus Sauropoda, Perkirakan Berusia 160 Juta Tahun

Viral, Hacker Cilik Ini Ubah Ikon Dino jadi Tokoh Sonic pada Mode Offline Google Chrome

Pat Trask, kurator sejarah alam untuk Courtenay and District Museum and Paleontology Center, menjelaskan pihaknya menurunkan tulang rusuk seekor plesiosaurus.
Pat Trask, kurator sejarah alam untuk Courtenay and District Museum and Paleontology Center, menjelaskan pihaknya menurunkan tulang rusuk seekor plesiosaurus. (CTV NEWS)

Ini Alasan Korban Pembacokan Tiba-tiba Minta Pindah dari RSU Cut Meutia ke RS Arun Lhokseumawe

VIDEO - Rayakan Hari Kemerdekaan Ke-98, Turki Uji Coba Program Luar Angkasa

Tiga Cewek Naik Sepeda Motor Masuk Jalan Tol, Senggol Mobil Hingga Terjatuh

Truk Bermuatan Pupuk Tersangkut di Enang-Enang  

Fosil dibawa oleh para peneliti setelah diturunkan dari tebing
Fosil dibawa oleh para peneliti setelah diturunkan dari tebing (CTV NEWS)

Trask mempercayai tulang rusuk yang ditemukan berasal dari dinosaurus perenang.

Namun ia belum bisa memastikan pasti spesies dinosaurusnya, sebab butuh banyak tulang lain untuk menyatukan fosil.

Ia juga beramsumsi boleh jadi tulang yang ditemukan itu adalah elasmosaurus.

Yakni dinosaurus dari genus Plesiosauria dengan leher yang sangat panjang yang hidup di Kapur diprediksi hidup 80 juta tahun yang lalu.

Belum Sah Jadi Istri, Janda Ini Bakar Foto Almarhum Istri Calon Suami Hingga Tampar Anaknya

Ia menyebut demikian karena pada tahun 1988, pernah ditemukan tulang serupa oleh Mike beserta saudaranya di tempat yang sama.

Trask telah menemukan berbagai tulang di sepanjang Sungai Trent selama tiga tahun terakhir.

Empat minggu lalu, ia melihat tulang di atas tebing seperti tulang rusuk hewan purba.

"Sungguh menakjubkan melihatnya. Kelihatannya seperti tulang, bahkan dengan mata telanjang, saya bisa melihat mereka mencuat dari tebing itu," kata Trask.

"Saya tidak bisa tidur, saya tahu orang lainnya bisa melihat tulang-tulang itu ada di atas tebing dan saya khawatir ada orang lain merusaknya," tambahnya.

Satgas Covid-19 Simeulue Kirim 41 Sampel Swab  

Tiga Cewek Naik Sepeda Motor Masuk Jalan Tol, Senggol Mobil Hingga Terjatuh

Trask menghitung, ia telah menemukan sekitar 60 persen tulang dari makhluk itu, ia yakini berukuran sama dengan model elasmosaurus yang dipamerkan di museum.

"Saya sangat gembira, karena jika ada tengkorak di sana, kita bisa mencari tahu apa itu dan mungkin memberinya nama.

Dan jika itu elasmosaurus, itu akan cocok dengan beberapa fosil yang ditemukan sebelumnya," katanya.

Jika fosil bisa ditemukan seluruhnya, maka Trask serta timnnya akan membentuk fosil tersebut menjadi sebuah kerangka dinosaurus agar bisa diindentifikasi jenisnya. (Serambinews.com/Syamsul Azman)

Dandim Aceh Utara Minta Babinsa Lebih Maksimal Sosialisasikan Prokes

KUA Blangpidie Wajibkan Calon Pengantin Bermasker  

VIDEO - Rayakan Hari Kemerdekaan Ke-98, Turki Uji Coba Program Luar Angkasa

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved