Istri Menjerit Saat Pulang Kerja Malam, Terkejut Temukan Suami dan 3 Anak Gadisnya di Rumah

SERAMBINEWS.COM - Seorang wanita, Dim Sokneath baru saja kembali ke rumahnya di Desa Ounha Veang, Distrik Sen Sok, Phnom Penh, Kamboja setelah bekerja seharian.

Saat tiba di rumah, ia terkejut lemas dan tak berdaya ketika menemukan suaminya tergantung dan ketiga putrinya juga tewas tercekik.

Melansir dari The Phnom Penh Post, Senin (31/8/2020), Kepala polisi distrik Sen Sok, Hour Meng Vang mengatakan bahwa suaminya, Chea Sokchum (40) tinggal di sebuah kamar sewaan di komune.

Chea Sokchum adalah seorang pengemudi tuk-tuk – angkutan umum di Kamboja.

Putrinya, Chum Mengchou (16), Chum Mengchen (5) dan Chum Mengchien (5), juga ditemukan tewas dalam insiden pukul 9 malam waktu setempat, pada Rabu (26/8/2020).

Polisi menemukan empat mayat di sudut rumah itu, dua bocah berada di atas ranjang lantai bawah.

Sementara gadis tertua berada di kamar lantai atas.

• Korban Pembacokan Oknum Keuchik di Aceh Utara Rupanya Ketua LSM, Ini yang Pernah Dilaporkan ke Jaksa

• Modus Bimbingan, Guru Honorer Perkosa Murid 30 Kali, Korban Disekap di Hotel 20 Hari

• Ibu Bunuh Anaknya yang Berusia 10 Tahun, Lalu Hubungi Temannya

“Tubuh Sokchum ada di tangga, dengan leher terikat kain panjang . Ada darah mengalir dari hidungnya,” kata Meng Vang.

Menurut polisi, mereka menyimpulkan kasus ini adalah pembunuhan yang dilakukan oleh suami dari Dim Sokneath (38).

“Pertama, dia membunuh putrinya dan kemudian gantung diri di tangga,”katanya.

• Bertenggar Dalam Mobil Sambil Melaju, Suami Tendang Istri Sampai Tersungkur di Jalan

• Pria Ini Keluarkan Jurus Robohkan Tembok, Tapi tak Sadar Tembok Belakang Ambruk Menimpanya

• Pernikahan Anak Usia 12 Tahun dengan Sepupu Timbul Perdebatan, Ke Pengadilan dalam Kondisi Hamil

Setelah melakukan otopsi jenazah, polisi menyerahkan keempat jenazah kepada istri dan keluarganya untuk dimakamkan.

Adik perempuan Sokchum, Chea Sreyneang, mengatakan bahwa pada pukul 9 malam, dia mendengar jeritan saudara iparnya, Dim Sokneath.

Dia pergi untuk memeriksa dan melihat abangnya tergantung dan dua keponakan kecilnya tewas di tempat tidur.

“Saya sangat ketakutan dan tidak tahu apa yang harus saya lakukan selain menangis karena saya hamil juga.

• Satu Keluarga Dibunuh di Baki, Pelaku Ditangkap, Begini Kronologisnya, Diduga Dihabisi Pukul 4 Pagi

• Gadis 16 Tahun Diperkosa dan Dibunuh, Mayatnya Dibuang Dalam Septic Tank, Tiga Orang Diamankan

• Mimpi Buruk Bocah 8 Tahun, Niat Beli Kerupuk Malah Saksikan Pemilik Warung Kelontong Dibunuh

Kakak ipar saya menelepon tetangga untuk membantu menurunkan suaminya.

Dia kemudian naik ke atas dan berteriak setelah menemukan putri tertuanya tewas juga,”katanya.

Sokneath mengatakan bahwa suaminya mengancam akan bunuh diri dan anak-anak setiap kali ada perselisihan.

“Pada hari Rabu, sebelum berangkat kerja, saya dan dia bertengkar kecil,” ujarnya.

“Saya tidak tahu apakah itu tidak manusiawi.

Polisi mengatakan anak-anak saya meninggal karena dicekik. Setelah itu gantung diri pakai kain panjang, ”ujarnya.

• Jangan Panik saat Keracunan Makanan, Pulihkan Tubuh dengan 7 Jenis Asupan Ini

• Video Detik-detik Bocah Diterbangkan Layang-layang, Pengunjung Menjerit Histeris

Pakar forensik Pengadilan Kota Phnom Penh, Nong Sovanroth, yang memeriksa mayat-mayat itu, membenarkan bahwa anak-anak itu dicekik. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)