Update Corona di Langsa
Sekda Positif Covid, Wali Kota Langsa Imbau Masyarakat tidak Panik & Tetap Disiplin Terapkan Prokes
Meningkatnya kembali kasus Covid-19 di Kota Langsa membuat Wali Kota Usman Abdullah SE mengeluarkan imbauan untuk warganya.
Dia menambahkan, selain diharuskan melakukan karantina, bagi yang pernah kontak dengan Sekda juga akan dirapid test. Jika hasilnya reaktifm maka akan dilakukan langkah penanganan lanjutan sesuai prokes oleh pihak medis.
• BRA Bener Meriah Serahkan Data Mantan Kombatan Calon Penerima Lahan
• Fakta Pesta Seks Pria Gay di Jakarta, 1 Orang Positif HIV, Terungkap Obrolan Rahasia Grup WhatsApp
• Pria Aceh Utara Ini Ingin Ziarahi Makam Ibunya yang Meninggal karena Digoroknya, Berkas ke Jaksa
“Namun jika hasilnya nonreaktif, bagi mereka yang tidak kontak langsung dengan Sekda dibolehkan bertugas kembali di bagian masing-masing pada Sekretariat Pemko Langsa,” ujar Toke Seum--panggilan akrab Wali Kota langsa.
Dampak dari kejadian ini, sistem kerja di Sekretariat Pemko Langsa sejak dibuka kembali pada Senin (7/9/ 2020) nanti hingga 14 hari ke depan, akan diberlakukan sistem sif.
"Hal ini dilakukan supaya pelayanan masyarakat di Sekretariat Pemko Langsa tetap berjalan. Nanti pegawai bekerja dibagi sif atau satu hari berselang bergantian dengan yang lain," jelasnya.
Begitu juga dengan keluarga Sekda, sambung Ketua Satgas Covid-19 Langsa ini, akan dilakukan rapid test dan melakukan isolasi mandiri serta mendapat pengawasan tim kesehatan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sekretariat Pemko Langsa, sejak Kamis (3/9/2020) siang ini, dilakukan penyemprotan cairan disinfektan menyusul Sekdako Langsa positif Covid-19.
• Satpol PP Dan WH Bireuen Pasang Plang Imbauan di Krueng Simpo, Ini Tujuannya
• Jika Kumat, Atasi Asam Lambung dengan Kunyit, Apakah Itu Efektif?
• Bupati Aceh Tengah Kukuhkan Pengurus Majelis Adat Gayo
Eksesnya, pelayanan di kantor induk pemerintah kota setempat itu dihentikan sementara waktu atau selama 3 hari ke depan, dan akan diaktifkan kembali pada Senin (7/9/2020) mendatang.
Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Langsa, Usman Abdullah SE menyatakan, mulai hari ini Sekretariat Pemko setempat terpaksa tutup karena dilakukan penyemprotan.
"Senin (7/9/2020) nanti, pelayanan di Sekretariat Pemko Langsa akan dibuka kembali, tapi petugas di setiap ruangan yang biasanya 10 orang atau lebih, dikurangi menjadi hanya 4 atau 5 orang saja, dan tugas pegawai akan dibagi sistem sif," sebutnya.
Menurut Wali Kota yang akrab disapa Toke Seum ini, Sekretariat Pemko sebagai induk pelayanan masyarakat tidak mungkin ditutup dengan waktu lama.
Maka pihaknya mengambil kebijakan setelah dilakukan sterilisasi atau penyemprotan disinfektan di semua ruangan kantor itu, Sekretariat Pemko Langsa langsung akan diaktifkan kembali.
• Viral, Pengguna TikTok Bertanya ke Bengkel tentang Asal Usul Nama Kunci Inggris, Ini Jawabannya
• Besok, Sebagian Aceh Dilanda Hujan, Ini Data BMKG
• Segera Cair Dana BLT untuk Karyawan Swasta Sebesar Rp 600.000 Tahap 2, Ini Syaratnya
Seperti diketahui, Sekretaris Daerah (Sekdako) Langsa, Ir Said Mahdum terkonfirmasi positif Covid-19 sesuai hasil swab dari Lab Unsyiah Banda Aceh, Kamis (3/9/2020).
Demikian disampaikan Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Langsa, Usman Abdullah SE dalam konferensi pers, Kamis siang, di Sekretariat Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat.
Menurut Usman Abdullah, sejak Kamis (3/9/2020) pagi, Sekdako Langsa telah dirawat intensif di ruang isolasi Covid-19 RSUD Langsa.
Ir Said Mahdum sendiri sehari sebelumnya memang mulai menunjukkan gejala terpapar corona, sehingga langsung dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif.