Berita Langsa

Awas! Modus Baru Rentenir di Kota Langsa, dari Gunakan WhatsApp hingga Orang Setempat

"Sekarang modusnya, oknum rentenir ini menggunakan kaki tangan orang dalam (orang setempat) dan hubungan bisnisnya memakai media sosial (whatsapp)...

Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Langsa, H Ibrahim Latif. 

Keenam, apabila ada warga yang membutuhkan dana agar berhubungan dengan bank yang legal.

Ketujuh, bagi masyarakat Kota Langsa yang sudah menjalin kerjasama dengan rentenir atau Bank 47 segera melapor ke aparat gampong atau kecamatan setempat.

Kedelapan, apabila ada oknum yang beraktivitas di daerahnya masing-masing terkait rentenir atau Bank 47 segera diamankan dan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum.

Kesembilan, agar keuchik setempat mengimbau warganya supaya tidak berhubungan dengan rentenir atau Bank 47 karena lebih banyak kemudaratannya dari kemaslahatannya bagi warga.

Kesepuluh, keuchik setempat membuat imbauan baik itu melalui spanduk maupun media lainnya dan ditempatkan pada tempat-tempat yang bisa dibaca warga.

Kesebelas, adapun isi spanduk tersebut berupa imbauan atau larangan untuk tidak berhubungan dengan rentenir atau Bank 47. (*)

Baca juga: Ingin Daftar BLT UMKM Tapi Tak Punya Rekening? Tenang, Begini Caranya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved