Berit Abdya
Ekses Bocah 6 Tahun Meninggal, Kadinkes Abdya Sidak Puskesmas Manggeng, Safliati: Petugas Teledor!
Kadinkes Abdya, Safliati, SST, MKes melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Puskesmas Manggeng, Selasa (26/1/2021) siang.
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Saifullah
"Ambulans ada tapi tidak difasilitasi. Karena tak ada kepastian, terlebih beliau dari keluarga tidak mampu, ayah korban menelepon saya dan mengajak saya membawa anaknya berobat ke rumah sakit mengingat kondisi korban sudah membiru," timpal Hirman.
Baca juga: Harga Biji Melinjo di Pidie Naik, Ini Penyebabnya
Baca juga: PBM Tatap Muka di Sejumlah Madrasah di Bireuen Belum Maksimal
Baca juga: 528 Hektare Sawah di Aceh Tamiang Rusak Diterjang Banjir, Kerugian Petani Capai Rp 6,4 Miliar
Mendengar permintaan itu, Hirman pun bergegas datang ke Puskesmas Manggeng dan membawa anak ketiga dari Salman itu ke RSUTP.
"Sampai di rumah sakit, alhamdulillah, kami langsung dilayani. Namun dokter yang menangangi korban heran dan kaget melihat kondisi korban dan sempat mempertanyakan, kenapa tidak dirujuk pakai ambulans dan memakai oksigen," ungkap perangkat Desa Parah itu.
Setelah dijelaskan alasan dirujuk menggunakan mobil pribadi, dokter tersebut sempat marah dan menyebutkan, kondisi korban sangat kritis akibat kekurangan oksigen.
"Tak lama kemudian atau sekira pukul 02.00 WIB, anak Pak Salman pun meninggal dunia," beber Hirman dengan muka sedih.
Atas kejadian itu, Hirman mengaku kecewa dengan pelayanan yang diberikan Puskesmas Manggeng dan meminta Dinas Kesehatan segera mengevaluasi.
Baca juga: Nasib Nek Sahan yang Hidup Sebatang Kara di Pidie Jaya
Baca juga: Masjid Alfalah Sigli Telah Habiskan Dana Rp 104 Miliar, Pemkab Plotkan Dana Rp 28,1 Miliar pada 2021
Baca juga: Ditanam Masa Presiden SBY, Pohon Trembesi di Sepanjang Jalan Tamiang-Langsa Dipangkas Gara-gara Ini
"Ini bukan pertama kali terjadi, namun ini yang paling fatal. Kami minta pemerintah harus mengevaluasi sehingga persoalan seperti ini tidak terulang kembali," tandasnya seraya menyebutkan almarhum Zaky sudah dikebumikan.(*)