Berita Aceh Utara
Pengakuan Wanita Hamil di Aceh Utara yang Ditangkap karena Edarkan Sabu, Bingung Mikirin 3 Anaknya
Kecuali ditahan di Mapolres setempat, dia mengaku bingung memikirkan kondisi tiga anaknya serta ibunya yang sudah tua dan sakit-sakitan.
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Imran Thayib
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Peribahasa nasi sudah menjadi bubur pastinya tak asing dengan kita.
Boleh jadi, begitulah untuk menggambarkan seorang janda asal Gampong Cot Kiro, Kecamatan Sawang, Aceh Utara.
Janda Er ditangkap Satres Narkoba Polres Lhokseumawe karena mengedar sabu-sabu 1 ons.
Kecuali ditahan di Mapolres setempat, dia mengaku bingung memikirkan kondisi tiga anaknya serta ibunya yang sudah tua dan sakit-sakitan.
Kepada Serambinews, Selasa (26/1/2021) petang, ia mengaku sangat menyesal sudah mengedarkan sabu-sabu milik seorang pria yang tidak terlalu dikenalnya berinisial AD (40).
Saat ini, pria AD masih diburu polisi.
Akibat perbuatannya, saat ini ia harus mendekam dalam jeruji besi berstatus tahanan di Mapolres Lhokseumawe.
Bukan hanya itu, kini ER sedang hamil tujuh bulan.
Bahkan, dia memiliki tiga anak yang terpaksa harus dititip ke ibunya di kampung.
“Aneuk loen lhee, jinoe payah tinggai sajan nek jih. Mak lon ka tuha, seureng saket. Jinoe loen bingong seumikee keu awak nyo, kiban meu udep hana loen. (Anak saya tiga, sekarang tinggal sama neneknya. Ibu saya itu sudah sangat tua, sering sakit. Saya bingung memikirkan mereka, bagaimana bisa hidup tanpa saya,” ungkapnya.
ER berkisah, dirinya terpaksa menerima tawaran membantu mengedarkan 1 ons sabu-sabu milik AD.
Karena, ia sangat butuh uang untuk memenuhi kebutuhan makan keluarga sehari-hari.
Apalagi, anak perempuan pertamanya sudah duduk di bangku kelas tiga SMA.
Lalu, anak perempuan kedua di kelas satu SMP, dan anak laki-laki paling kecil sudah kelas 6 SD.
Baca juga: Wanita Mesum di Halte Bus Belum Menikah, Dijanjikan Rp 22 Ribu, Bukan Sekali Mesum di Tempat Umum
Baca juga: Besok Sore, Wali Kota Banda Aceh Resmikan Dermaga Wisata Ulee Lheue, Ini Arah Peruntukannya
Baca juga: Terpeleset di Irigasi Lhok Sandeng, Santri Asal Bireuen Meninggal di Pidie Jaya
Ia mengaku sudah dua kali menikah.