Berita Aceh Besar
Miris! Sampah Berserakan di Pinggiran Jalan ke Bandara Sultan Iskandar Muda, Diduga Dibuang Pelintas
Kondisi sampah yang dibuang di pinggir jalan itu disesalkan oleh pengguna jalan, terutama mereka yang datang dari arah Bandara SIM, Blangbintang.
Laporan Misran Asri | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pengguna jalan mengeluhkan sampah berserakan di pinggir ruas utama Jalan menuju ke Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), kawasan Gampong Cot Mon Raya, Kecamatan Blangbintang, Aceh Besar, Minggu (14/2/2021).
Kondisi sampah yang dibuang di pinggir jalan itu disesalkan oleh pengguna jalan, terutama mereka yang datang dari arah Bandara SIM, Blangbintang.
Sebab, selain menimbulkan bau menyengat, sampah-sampah yang dibuang di pinggir jalan itu mulai menumpuk dan sebagiannya mulai terseret ke badan jalan.
Sehingga, kantong-kantong kresek yang berisikan sampah dari rumah tangga, mulai pembalut anak-anak sampai sisa kotoran, tergilas oleh kendaraan pengguna jalan dan kantong kresek berisi sampah itu pun menempel di badan jalan.
Pantauan Serambinews.com, Minggu (14/2/2021), bukan hanya di pinggir Jalan Bandara SIM kawasan Gampong Cot Mon Raya, tapi hampir sepanjang ruas jalan menuju bandara internasional tersebut, sampah berserakan karena dibuang sembarangan.
• Jubir PA Aceh Barat Tolak Pilkada Serentak 2024, Dinilai Cederai MoU Helsinki dan Kekhususan Aceh
• Rutan Kelas IIB Takengon Harus Jadi Kawasan Bebas Narkoba dan Korupsi
• Kasus Positif Covid-19 Kembali Bertambah Satu Orang di Aceh Barat, Total Kini Capai 128 orang
Warga setempat yang ditanyai Serambinews.com juga mengeluhkan hal itu. Menurutnya, sampah-sampah itu diyakini bukan dibuang oleh warga desa.
Melainkan warga lain yang melintas dan kebetulan membawa serta sampah dengan kendaraannya.
"Kesadaran rendah dan inginnya enak saja buang sampah. Ini harus dipikirkan oleh pemerintah, apa ditaruh kontainer di dekat lokasi itu,” ujar warga yang mengaku bernama Fadli ini.
“Kita tentu ada kesan malu, kalau dilihat oleh tamu-tamu yang baru datang dari luar Aceh melalui Bandara SIM," ungkapnya.
Ia menyebutkan, kondisi seperti itu sudah berlangsung lama. Warga setempat juga saat menyesalkan terjadinya hal tersebut.
• Daihatsu Terios, Tersemat Fitur Unik dan Pengingat, Keselamatan Berkendara Tetap Terjaga
• Cuaca Masuki Masa Peralihan, Sebagian Hujan Sebagian Lagi Cerah, BMKG Ingatkan Potensi Kebakaran
• Cara dan Resep Lengkap Membuat Martabak Manis Mini, Lembut Hingga Jadi Kudapan Enak
Karena sebagian dari sampah-sampah yang diduga dibuang dari dalam mobil dan asal-asalan itu, bukan hanya mengotori pinggir jalan utama menuju Bandara SIM, malah sebagian sampahnya masuk ke persawahan warga.
"Kami yakin, ini pagi-pagi sekali dibuang ketika kebanyakan warga belum melakukan aktivitasnya. Tapi, kondisi ini harus menjadi pemikiran pemerintah," pungkasnya.(*)
Begini Keluh Kesah Korban Tanah Amblas di Lamkleng Aceh Besar |
![]() |
---|
Unik! PGRI Pulo Aceh Gelar Pelantikan Pengurus di Depan Mercusuar William Torren, Begini Suasananya |
![]() |
---|
Waled Husaini Mengimbau Selama Puasa Ramadan 1442 H, di Meunasah Wajib Adzan Shalat Lima Waktu |
![]() |
---|
Anggota DPRK Aceh Besar Eka Rizkina Reses di Lhoknga, Siap Perjuangkan Hak Ibu dan Anak |
![]() |
---|
Eka Rizkina DPRK Aceh Besar Siap Perjuangkan Hak Ibu dan Anak |
![]() |
---|