Berita Kutaraja
Keluarga Ikhlaskan Kepergian Irfan Suri, Putra Asli Samalanga Jadi Korban Tenggelamnya KRI Nanggala
Kabar duka ini sontak membuat keluarga Letkol Irfan Suri di Aceh tak bisa berkata-kata, mereka tentu merasa cukup kehilangan.
Penulis: Subur Dani | Editor: Saifullah
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Keluarga besar Letkol Irfan Suri di Aceh tak mampu menahan sedih saat pemerintah mengumumkan perkembangan terbaru tentang tenggelamnya KRI Nanggala-402, Minggu (25/4/2021) sore.
Pada saat itu, Panglima TNI, Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak sejak Rabu (21/4/2021) lalu, dinyatakan tenggelam.
Panglima TNI juga mengungkapkan kalau seluruh awak prajurit yang on board atau yang bertugas dalam kapal selam buatan Jerman tersebut dinyatakan gugur.
Kabar duka ini sontak membuat keluarga Letkol Irfan Suri di Aceh tak bisa berkata-kata, mereka tentu merasa cukup kehilangan.
Ayahnya, M Hasan Yacob berusaha tabah dan tawakal, begitu pula abang, kakak, dan adik Irfan Suri lainnya, tak terkecuali istri dan anaknya yang saat ini berdomisili di Bogor.
Baca juga: Anggota DPR TA Khalid Bantu Korban Kebakaran Batuphat Timur Lhokseumawe
Baca juga: Malam Lailatul Qadar, Kapan? Simak Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar di Bulan Puasa Ramadhan
Baca juga: Raih Gelar Top Skor Piala Menpora 2021, Rijal Torres Bikin Bos Persis Solo Erick Thohir Tersenyum
"Kami sudah rela, kami tentu ikhlas. Kalau memang ini takdir Irfan, janjinya dia, kami sangat ikhlas,” kata Akhyar Tarfi, abang kandung Letkol Irfan Suri di Banda Aceh, tadi malam.
“Kami tabah dan tentu tawakkal dan berserah diri kepada Allah SWT. Ayah bersama kami, beliau tabah dan tawakkal,” ucap Akhyar Tarfi.
Seperti diketahui, satu dari 53 kru Kapal Selam KRI Nanggala-402 adalah putra Aceh yang selama ini bertugas di Mabes TNI Angkatan Laut (AL), Jakarta.
Dia adalah Letkol Laut Irfan Suri, putra kelahiran Samalanga (Kabupaten Bireuen), 4 Januari 1981.
Anak keenam dari tujuh bersaudara pasangan M Hasan Yacob dan Rohani (almarhumah) ini sudah mengabdi sebagai prajurit TNI AL sejak tahun 1999 lalu.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Meningkat, Pemkab Bener Meriah Stop Sekolah Tatap Muka
Baca juga: Jika Anda Penderita Diabetes, Jangan Khawatir, Ini Siasat Makan Enak dan Gula Darah Terjaga
Baca juga: Usai Didatangi Puluhan TNI AL, Oknum Polisi Ditangkap Terkait Postingan KRI Nanggala di Facebook
Pernyataan Panglima TNI yang menyebutkan 53 kru KRI Nanggala-402 gugur dua hari lalu, menyudahi harap keluarga Irfan Suri di Aceh.
Namun, abangnya, Akhyar Tarfi, seakan tak mudah menerima kenyataan tersebut.
“Karena jasadnya belum ditemukan, belum ada satu pun jasad yang ditemukan. Kalau misalnya ada, apakah itu potongan tubuh, atau jasad utuh, ini memberi bukti bagi kita, itu akan cukup meyakinkan kita,” kata Akhyar Tarfi.
Oleh karena itu, Akhyar seperti masih menyimpan harapan itu, meski menurutnya sangat mustahil.
Tapi, lanjut dia, pada prinsipnya, Akhyar dan seluruh keluarga sepaham dengan apa yang disampaikan oleh Panglima TNI melalui konferensi pers.
Baca juga: Kelompok HAM Suriah Minta Komunitas Internasional Tolak Pemilihan Presiden
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, Rizky Febian Ungkap Penghasilan Sebulan Capai Miliaran Rupiah
Baca juga: Siprus Kembali Terima Wisatawan dari 65 Negara, Tanpa Perlu Tes Covid-19 atau Karantina
“Tentu kita sudah menerima dengan ikhlas dan berserah diri kepada Allah. Penyataan pemerintah melalui Panglima TNI ini sudah menjadi acuan kita bersama,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Penataan dan Pemberdayaan pada Kanwil BPN Aceh ini menyebutkan, Selasa (27/4/2021) besok, pihak keluarga akan terbang ke Jakarta untuk membersamai istri dan anak-anak Letkol Irfan Suri dalam menghadapi musibah ini.
Selain Akhyar, abang kandungnya, Letkol Muhammad Ridha, ST, MT (Kasrem 011/Lilawangsa), dan ayahnya juga akan ikut.
“Kami akan ke Jakarta besok dari Aceh, pergi berenam termasuk ayah kami,” bebernya.
Namun begitu, ungkap Akhyar, sesampai di Jakarta, mereka tak lekas ke rumah Letkol Irfan Suri di Kota Bogor.
Baca juga: Rumah Sehat Covid-19 di Nagan Raya sudah Lama Kosong, Begini Perkembangan Pasien Positif Corona
Baca juga: Meski Sedih, Ketegaran Istri Kolonel Harry Setyawan, Keliling Kuatkan Para Istri Awak Kapal Nanggala
Baca juga: Valentino Rossi Diisukan Bakal Umumkan Pensiun pada MotoGP Italia 2021
Akan tetapi akan langsung terbang ke Surabaya untuk menghadiri pemberian penghargaan dan bintang jasa kepada seluruh KRI Naggala-402.
“Jadi kita ke sana dulu, yang akan menerima nanti kan istri, tapi kita ikut bersama dengan keluarga untuk mendampingi, termasuk mendampingi anak-anak Irfan,” pungkas Akhyar Tarfi.(*)
