[CEK FAKTA] Heboh Foto ‘Perampok Peng Nanggroe Atjeh’ dan Sejumlah Orang Pakai Rompi Oranye KPK

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Dalam dua hari ini, masyarakat Aceh dihebohkan dengan foto sejumlah orang memakai rompi tahanan KPK sedang turun dari tangga di sebuah gedung.  

Pada foto tersebut juga ada tulisan 'Perampok Peng Nanggroe Atjeh" (perampok uang Aceh).

Foto ini beredar luas di media sosial dan melalui layanan berbagai pesan, Whatsapp.

Banyak yang bertanya-tanya, apakah dalam foto itu adalah pejabat Aceh yang diperiksa oleh penyidik KPK.

Foto tersebut juga langsung dikaitkan dengan kedatangan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Aceh.

Seperti diberitakan, saat ini penyidik KPK sedang memeriksa sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Aceh terkait pengadaan Kapal Aceh Hebat 1, Kapal Aceh Hebat 2, dan Kapal Aceh Hebat 3.

Informasi yang diperoleh, mereka yang diperiksa adalah Azhari, Bustami Hamzah, beserta lima orang staf Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemerintah Aceh dan dua pejabat pada Dinas Perhubungan (Dishub) Aceh.

Pemeriksaan oleh penyidik KPK itu dilakukan di lantai 3 Kantor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Aceh, Selasa (22/6/2021).

Seusai penyidik KPK meninggalkan gedung BPKP Aceh, pada malam harinya masyarakat dihebohkan dengan beredarnya foto sejumlah orang mengenakan rompi oranye KPK.

Baca juga: KPK Periksa Sejumlah Pejabat Aceh Soal Pengadaan Kapal Aceh Hebat, GeRAK Beri Tanggapan Menohok 

Baca juga: Tiga Staf ULP Pemerintah Aceh ke Luar dari Ruang Pemeriksaan Penyidik KPK

Dalam foto tersebut juga dibubuhi tulisan ‘Perampok Peng Nanggroe Atjeh’ (Perampong Uang Aceh).

Di foto itu, tampak tujuh orang memakai rompi oranye KPK sedang menuruni tangga.

Ikut bersama mereka sejumlah orang dari pihak KPK.

Semua orang yang menuruni tangga tersebut menggunakan masker.

Sejak tadi malam, sejumlah orang menanyakan kebeneran informasi tersebut ke Serambinews.com.

Bahkan Serambinews.com juga ditanyakan oleh Syedara Lon yang berada di Malaysia tentang kebeneran informasi tersebut.

Baca juga: Sudah 17 Pejabat Aceh Diperiksa KPK Soal Kapal Aceh Hebat, Begini Tanggapan Jubir Pemerintah Aceh

Lantas, benarkah foto tersebut adalah sejumlah pejabat Aceh yang ditahan KPK? Simak penelusuran Cek Fakta Serambinews.com berikut.

Hasil Penelusuran

Serambinews.com kemudian melakukan penelusuran foto tersebut dengan menggunakan mesin pencari Google Search Engine dengan meng-upload foto tersebut.

Google kemudian mendeteksi foto tersebut dengan kata kunci ‘Nurdin Abdullah pakai rompi KPK’.

Hasil penelusuran itu kemudian menemukan sejumlah artikel berita dari TribunTimur.com - jaringan Serambinews.com.

Ternyata, foto tersebut juga pernah beredar dengan narasi Nurdin Abdullah (Gubernur Sulawesi Selatan saat itu) ditangkap oleh KPK.

Baca juga: KPK Masih Periksa Azhari dan Bustami di Kantor BPKP Aceh, Dalami Proses Pengadaan Kapal Aceh Hebat 

Serambinews.com kemudian melakukan penelusuran mendalam lagi dan berhasil menemukan sumber asli foto tersebut.

Foto itu ditemukan pada satu artikel berita yang dimuat pada portal berita online republika.co.id dengan judul “KPK Tahan 11 Mantan Anggota DPRD Sumut”

Dalam artikel yang dimuat pada Rabu 22 Juli 2020 itu, menyebutkan bahwa KPK menahan 11 orang mantan anggota DPRD Sumatera Utara.

Mereka ditahan usai diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait fungsi dan kewenangan DPRD Sumatera Utara.

Berikut nasari foto tersebut:

Sejumlah tersangka anggota DPRD Sumatera Utara periode 2009-2014 dan 2014-2019 menuruni tangga usai pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (22/7).

KPK menahan 11 orang tersangka yang merupakan mantan anggota DPRD Sumatera Utara yaitu Sudirman Halawa, Rahmad Pardamean Hasibuan, Megalia, Ida Budiningsih,

Syamsul Hilal, Robert Nainggolan, Ramli, Layani Sinukaban, Jamaluddin Hasibuan, dan Irwansyah Damanik terkait kasus suap dari mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho - (Republika/Thoudy Badai)

Baca juga: KPK Benarkan Ada Pemeriksaan Beberapa Pejabat Aceh Hari Ini, Begini Penjelasan Jubir

Kesimpulan:

Berdasarkan hasil penelusuran tersebut, maka disimpulkan bahwa informasi foto yang beredar luas dengan narasi ‘Perampok Peng Nanggroe Atjeh’ adalah informasi yang salah atau hoaks.

Pelaksana tugas (Plt) Juru Bicara (Jubir) KPK, Ali Fikri, yang mengakui adanya pemeriksaan itu, tidak menjelaskan kasus apa yang sedang diusut.

"Benar, sebagaimana yang pernah kami sampaikan bahwa sejak beberapa waktu lalu ada kegiatan penyelidikan KPK di Aceh. Antara lain melakukan permintaan keterangan dan klarifikasi terhadap beberapa pihak terkait," tulis Ali Fikri.

Namun, Ali Fikri tidak menjelaskan secara detail tentang pemeriksaan tersebut.

"Karena saat ini masih proses penyelidikan, kami belum bisa menyampaikan lebih lanjut mengenai materi kegiatan dimaksud. Perkembangannya nanti kami akan informasikan lebih lanjut," jelasnya. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga Lainnya:

Baca juga: Ojol Pengantar Makanan Kecelakaan, Jadi Korban King Jalanan yang Belok Tiba-Tiba

Baca juga: Kisah Putroe Neng Menikah dengan 100 Pria, 99 Suaminya Meninggal di Malam Pertama

Baca juga: DPD RI dan KPU RI Sepakat Pemilu, Pilkada 2024 Pada 28 Februari dan 27 November, Ini Pertimbangannya